Solopos.com, SOLO-- Aksi massa memprotes disahkannya Undang-Undang Cipta Kerja terjadi di berbagai kota di Indonesia. Tak hanya diikuti oleh buruh dan mahasiswa, dalam aksi demontrasi ini pelajar dan elemen masyarakat juga ikut berpartisipasi. Namun ada kejadian unik dalam aksi tersebut, ketika emak-emak menembus barikade polisi.
Hingga Kamis (8/10/2020) siang, terpantau masih banyak beredar di media sosial video yang merekam berlangsungnya aksi. Salah satunya adalah video yang memperlihatkan sosok seorang perempuan saat sedang menembus barikade polisi.
Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik
Pemilik akun TikTok @natc.jeje membagikan video yang merekam ulah emak-emak ini pada Kamis (8/10/2020).
Dalam video yang diunggahnya, terlihat barikade polisi dengan posisi tengah berjaga-jaga.
Ini Fakta Menarik Saat Demonstrasi UU Cipta Kerja di Jakarta
Tak lama kemudian, seorang emak-emak mendekati mereka. Para polisi ini lantas seperti menguatkan penjagaannya.
Bukan hendak mendobrak barikadi polisi. Ternyata usut punya usut, emak-emak ini hanya mengambil sandalnya yang tercecer di bawah barikade polisi.
"Buat emak-emak yang masih sempat-sempatnya ngambil sandal, Saranghae," tulis Jeje dalam narasi video.
Video aksi perempuan yang menembus barikade polisi unggahan @natc.jeje mendadak viral.
Polda Jateng Bantah Intimidasi Jurnalis saat Liputan Demo di Semarang
Hingga artikel ini diturunkan, video tersebut telah ditayangkan lebih dari 384.000 kali. Tak hanya itu, video ini pun dibanjiri ribuan komentar dari warganet.
"Emak aku bangga mak," kata @depe*******.
"Wih salut beranian. Kalau aku di posisinya udah ditinggal dan lempar yang satunya," balas Er****.
"Emak Indonesia emang beda dari yang lain," timpal Nana********.
"Polisinya sudah siap-siap kaya mau perang, eh emaknya cuman ambil sandal doang hahaha," sahut Pen********.
Kendati demikian, sejauh ini belum diketahui kapan dan dimana kejadian ini terjadi. Ada warganet yang mengatakan bahwa kejadian ini bukan berlangsung saat demo ini, melainkan saat simulasi.