SOLOPOS.COM - Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Marwanto (kiri), Kapolres AKBP Dydit Dwi Susanto, dan Dandim 0728 Letkol infanteri Deny Octaviano memeriksa kendaraan pendukung Operasi patuh Candi 2022. (istimewa/Humas Polres Wonogiri)

Solopos.com, WONOGIRI — Polres Wonogiri menggelar Operasi Patuh Candi 2022 selama 14 hari mulai Senin-Minggu (13-26/6/2022), salah satu sasarannya pengendara yang berboncengan tiga.

Operasi Patuh Candi 2022 bertujuan menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas. Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Marwanto, mengatakan penindakan pelanggaran lalu lintas dilakukan menggunakan electronic traffic law enforcement (ETLE), yaitu teknologi untuk menangkap pelanggaran dalam berlalu lintas secara elektronik.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Mereka menggunakan ETLE statis maupun mobile. “ETLE statis itu contohnya yang biasa ditemui di perempatan-perempatan. Kalau ETLE mobile bergerak secara dinamis menggunakan kendaraan Polantas pemantau lalu lintas,” kata Marwanto saat dihubungi Solopos.com, Rabu (15/6/2022) pagi.

Polisi akan mengirimkan surat konfirmasi ke alamat pemilik kendaraan bagi pengendara yang terbukti melanggar peraturan lalu lintas melalui ETLE. Surat tersebut berisi foto bukti pelanggaran, lokasi dan waktu pelanggaran, jenis pasal yang dilanggar, dan tenggat konfirmasi.

Kemudian, jika pengendara tersebut telah mengonfirmasi dan membenarkan hal tersebut maka yang bersangkutan diharapkan segera membayar denda tilang elektronik via Bank BRI. Jika hingga masa tenggat waktu yang sudah ditentukan pengendara tidak membayar denda maka nomor polisi kendaraan akan diblokir.

Baca Juga : Baru Dimulai, Operasi Patuh Candi 2022 Demak Sudah Jaring 221 Pelanggar

Operasi Patuh Candi 2022 akan fokus menindak tujuh pelanggaran berlalu lintas, yaitu pengendara di bawah umur, pengendara berboncengan tiga, tidak menggunakan helm standar atau sabuk pengaman.

Kemudian, pengendara yang melawan arus lalu lintas. “Pengendara yang melaju melebihi batas kecepatan, pengendara dalam pengaruh alkohol, dan pengendara atau pengemudi yang memainkan telepon seluler,” ujar dia.

Terpisah, Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto, menuturkan tema Operasi Patuh Candi 2022 adalah Tertib Berlalu Lintas Menyelamatkan Anak Bangsa. Operasi tersebut mengedepankan edukatif, persuasif, dan humanis.

Melalui operasi ini masyarakat diharapkan bisa tertib dan disiplin berlalu lintas. “Selain itu operasi ini dilaksanakan untuk menekan angka pelanggaran maupun fatalitas koran kecelakaan lalu lintas,” kata Dydit saat memimpin apel kegiatan gelar pasukan Operasi Patuh Candi 2022, Senin (13/6/2022).

Baca Juga : Catat! Ini 7 Sasaran Operasi Patuh Candi 2022, Salah Satunya Main HP

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya