SOLOPOS.COM - Ketua Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) Kota Solo yang juga sebagai Wakil Direktur Utama Sritex Iwan Kurniawan Lukminto (tengah) bersama para anggota APSAI Kota Solo di Solia Hotel Yosodipuro Solo, Selasa (18/10/2022). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO — Bos Sritex Iwan Kurniawan Lukminto ternyata peduli terhadap isu pemenuhan hak-hak anak. Ketua Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) Kota Solo itu pun punya kisah yang membuatnya peduli pada hak-hak anak.

Wawan, sapaan akrabnya, menjelaskan kepedulian itu bermula ketika memikirkan tempat yang bisa mengakomodasi ketiga buah hatinya yang masih kecil saat pergi ke suatu tempat. Ia mengaku kadang sulit mencari restoran yang menyediakan menu favorit untuk si kecil.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Ya, saya bapak beranak tiga. Anak-anak masih kecil-kecil. Kadang pergi ke suatu tempat yang bisa mengakomodasi anak-anak kami. Misalkan ke restoran. Misalkan satai kambing. Kami enak makan satai kambing tapi anaknya makan apa,” katanya saat berbicang dengan Solopos.com di Solia Hotel Yosodipuro Solo, Selasa (18/10/2022).

Iwan Kurniawan yang merupakan bos perusahaan tekstil PT Sritex menjelaskan restoran sebaiknya menyediakan kebutuhan semacam itu. Salah satunya menyediakan menu yang ramah anak.

Para orang tua akan mencari tempat-tempat yang bisa mengajak anak karena tersedia makanan yang sehat bagi anak dan ruang untuk bermain anak. Wawan mengatakan perusahaannya, PT Sri Rejeki Isman, telah memiliki 23 kebijakan yang memprioritaskan hak anak.

Baca Juga: Mantap Nih, Bos Sritex Pimpin Penyusunan Aturan Tempat Usaha Layak Anak di Solo

Sejumlah kebijakan yang telah diterapkan, di antaranya tidak mempekerjakan anak di bawah umur, menyediakan ruang laktasi, dan klinik bagi anak karyawan. “Klinik kami bisa untuk anak-anak mereka [karyawan]. Ada banyak ya [kebijakan layak anak yang diterapkan Sritex],” ungkapnya.

Perlindungan Anak Butuh Keterlibatan Semua Pihak

Pria kelahiran 22 Januari 1983 itu merupakan Wakil Direktur Utama PT Sritex. Berdasarkan informasi di laman resmi Sritex, Wawan mendapatkan gelar Bachelor’s degree of Business Administration dari Johnson & Wales Univ, Providence, Rhode Island, pada 2005.

Selanjutnya Iwan Kurniawan menjadi bos Sritex dengan menjabat Wakil Direktur Utama sejak 2012 hingga saat ini. Wawan menjadi Ketua APSAI Kota Solo sejak 2020.

Baca Juga: Dukung Kota Layak Anak, Solo Kini Punya 17 Rumah Ibadah Ramah Anak dari 6 Agama

Sementara itu, laman resmi Pemerintah Provinsi Jateng menjelaskan pemenuhan hak dan perlindungan anak memerlukan keterlibatan semua pihak. Tak terkecuali kalangan perusahaan yang berkomitmen memperhatikan hak-hak anak.

Hal itu salah satunya ditunjukkan APSAI Kota Solo yang dibentuk pada Rabu (14/10/2020). Ada 171 perusahaan yang sudah bergabung dengan APSAI Kota Solo.

Wawan menjelaskan APSAI Kota Solo mengharapkan koordinasi dan sinergi yang baik dengan pemerintah supaya APSAI mampu berpartisipasi dalam pemenuhan hak-hak anak di Kota Solo.

Baca Juga: Miris! Solo Kota Layak Anak, Tapi Minim Lokasi Lapang Untuk Bermain

“Kami mohon arahan Bapak Wali Kota dalam bekerja seusai deklarasi APSAI hari ini. Saya harapkan banyak masukan dari semua pihak baik Pemerintah Kota Solo maupun anggota APSAI supaya lebih berkembang, kuat, dan mampu bertindak nyata,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya