SOLOPOS.COM - RSUD Abdul Aziz Singkawang. (Antara/Rudi)

Solopos.com, PONTIANAK -- Satu keluarga dari Kabupaten Bengkayang dirujuk dan diisolasi di RSUD Abdul Aziz Singkawang karena diduga terkena virus corona. Keluarga yang terdiri atas ayah, ibu, dan dua orang anak tersebut dibawa ke RSUD, Rabu (4/3/2020) malam sekitar pukul 20.20 WIB.

Artinya, suspect virus corona di Indonesia kembali bertambah. Satu keluarga yang diduga terkena virus corona di RSUD Singkawang tersebut belum lama ini pulang dari Korea Selatan, tepatnya 10 hari yang lalu. Mereka dievakuasi dengan ambulans ke RSUD.

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

"Satu keluarga yang berasal dari Kabupaten Bengkayang ini tiba di RSUD Abdul Aziz Singkawang dengan menggunakan mobil Ambulans rujukan dari RSUD Bengkayang," kata Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, Ruchanihadi, di Singkawang, Kamis (5/3/2020).

Hujan Abu, Usaha Cuci Kendaraan di Klaten Laris Manis

Keempat orang ini berasal dari Bengkayang dan merupakan satu keluarga yang terdiri atas ayah, ibu dan dua orang anak. "Mereka baru saja pulang dari Korea Selatan sekitar 10 hari yang lalu," tuturnya.

Dirujuknya satu keluarga ini di RSUD Abdul Aziz Singkawang, lantaran salah satu anaknya yang berusia lima tahun mengalami batuk, pilek, dan demam yang mencapai 36,8 derajat celsius. Sementara tiga lainnya tidak menunjukkan gejala mirip virus corona.

Tak Kalah dari Madinah! Begini Desain Masjid Agung Karanganyar

Meski demikian, keempat warga ini tetap diobservasi mengingat mereka baru saja pulang dari Korea Selatan. "Mereka akan kita observasi sekitar 3-4 hari, mengingat masa inkubasinya selama 14 hari," katanya.

Pada hari ini, Kamis, rencananya petugas medis mengambil sampel lendir tenggorokan mereka untuk dikirim ke Jakarta untuk memastikan positif/negatifnya virus corona (covid-19) itu. "Dari hasil itulah kita baru bisa mengetahui hal yang sebenarnya," kata Ruchanihadi.

Bikin Merinding! Ada Sosok Botak Bertaring di Stasiun Solo Kota

Namun dia belum bisa memastikan kapan hasil tes tersebut keluar. "Saya tidak tahu kapan keluarnya. Yang jelas kita observasi dulu di ruang isolasi," katanya.

Keempat warga ini sudah berada di ruang isolasi RSUD Abdul Aziz Singkawang dan sedang dalam pengawasan pihak rumah sakit.

Hingga saat ini, hanya ada dua kasus positif virus corona di Indonesia. Dua WNI tersebut merupakan warga Depok, Jawa Barat, dan saat ini dirawat di ruang isolasi di RSPI Dr Sulianti Saroso, Jakarta.

Masker Langka, Polresta Solo Sisir Apotek dan Distributor

Kedua WNI yang terinfeksi adalah seorang ibu berusia 64 tahun dan anaknya berusia 31 tahun. Infeksi tersebut berawal saat sang anak yang merupakan guru dansa mengikuti pertemuan klub dansa di salah satu klub di Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya