Solopos.com, KARANGANYAR -- Bagian atas rumah warga Tuban Kidul RT 005/ RW 005, Tuban, Gondangrejo, Karanganyar, Karti, 65, hangus terbakar yang diduga karena korsleting, Jumat (29/11/2019).
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran di Karanganyar tersebut namun kerugian material diperkirakan senilai Rp50 juta.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Salah satu saksi yang rumahnya tepat di depan lokasi kebakaran, Paryono, 30, mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Warga sekitar yang melihat adanya asap mengepul dari dalam rumah kemudian berteriak kebakaran kepada pemilik rumah. Namun, karena api yang semakin membesar, kemudian warga melaporkannya ke Polsek Gondangrejo.
“Saya tidak tahu awal mulanya. Tiba-tiba saja sudah ramai orang. Pas kebakaran setahu saya yang ada di rumah cuma Bu Karti saja. Dia di bawah, kebakarannya di atas. Itu kan rumahnya dua lantai. Cuma atas saja yang terbakar. Awalnya yang tahu warga sekitar yang lihat ada asap dari rumah bagian atas. Kemudian warga mencoba memadamkan dan melapor ke polisi,” ucap dia kepada
Sementara itu, Kapolsek Gondangrejo, AKP Riyanto, mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Catur Gatot Efendi, mengatakan warga melaporkan adanya kebakaran sekitar pukul 10.05 WIB dan pihaknya meneruskan ke Pemadam Kebakaran Karanganyar.
Sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Karanganyar dan Solo dikerahkan untuk memadamkan api.
“Karena api sudah semakin membesar, warga kemudian memutuskan melaporkan ke kami. Lalu kami teruskan dengan menghubungi pemadam kebakaran. Sembari menunggu kami juga langsung olah TKP di lokasi. Kebakaran hanya di rumah bagian atas saja,” imbuh dia.
Berdasarkan olah TKP, api diduga berasal dari korsleting alat elektronik yang ada di kamar bagian atas rumah.