SOLOPOS.COM - Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens bersama dengan Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Egianus Kogoya di Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Rabu (15/2/2023). (ANTARA/HO/Dokumen Pribadi)

Solopos.com, JAYAPURA – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri memastikan Enius Tabuni atau ET, 22, yang meninggal dunia setelah tertembak aparat keamanan adalah anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.

Kelompok Egianus Kogoya dalam beberapa waktu terakhir sering membuat onar di wilayah Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Terbaru, kelompok Egianus Kogoya diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap seorang tukang ojek di Kabupaten Puncak beberapa hari lalu.

Pelaku penembakan sebelumnya menggunakan jasa tukang ojek untuk mengantarnya ke suatu tempat.

Sesampai di batas jalan aspal dan jalan tanah, pelaku turun dan menembak tukang ojek itu dari belakang.

“Enius Tabuni tertembak setelah anggota melakukan pengejaran terhadap KKB yang menembak tukang ojek di Ilaga, Rabu (22/3),” jelas Kapolda Irjen Pol Fakhiri di Jayapura, Kamis (23/3/2023).

Ia menjelaskan saat pengejaran oleh anggota TNI-Polri terlihat ada sekitar 20 orang dengan membawa tiga pucuk senjata laras panjang berlari ke arah Gome.

Aparat keamanan mengejar hingga sempat terjadi kontak tembak hingga mengakibatkan seorang anggota KKB tewas.

“Jenazah Enius Tabuni setelah dibawa ke puskesmas Ilaga kemudian diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan,” kata Fakhiri seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Sebelumnya Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo, Rabu (22/3/2023) malam, mengatakan seorang tukang ojek Irwan ditembak KKB yang berpura-pura menjadi penumpangnya.

Korban Irwan ditembak, Rabu pagi sekitar pukul 09.20 WIT, sesaat setelah menurunkan penumpangnya di pertigaan jalan Kimak, Distrik Ilaga.

Ada saksi yang sempat melihat penembakan itu dan menyatakan korban ditembak menggunakan senjata sejenis FN.

Jenazah Irwan dievakuasi dari Ilaga ke Timika, Kamis, dan selanjutnya diberangkatkan ke Makassar, Sulawesi Selatan untuk dimakamkan di kampungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya