SOLOPOS.COM - Ilustrasi mengalami fobia seksual. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah fobia terkait seksual yang jarang diketahui orang. Apa sajakah? Bagi kamu yang ingin menjaga keharmonisan hubungan suami istri, simak ulasannya di info sehat kali ini.

Fobia adalah ketakutan berlebih terhadap objek, situasi, atau aktivitas yang spesifik. Orang yang mengalaminya akan berusaha sebisa mungkin untuk menghindar dari apa yang ditakuti.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Di antara semua jenisnya, fobia seksual adalah salah satunya. Dalam dunia medis, ini disebut dengan erotofobia.  Dikutip dari klikdokter.com pada Jumat (3/3/2023), jenis dari fobia seksual itu sendiri berbeda-beda, berikut tujuh di antaranya:

1. Genophobia

Genophobia adalah rasa takut terhadap hubungan seksual, terutama penetrasi. Tidak hanya rasa takut biasa, mereka yang memiliki genophobia akan merasa panik, takut luar biasa, dan cemas terhadap hubungan seksual atau intimasi seksual.

Walaupun penderita memahami bahwa rasa takut berhubungan intim yang dirasakan cenderung ekstrem, mereka akan tetap merasa kesulitan untuk meredakan emosi tersebut. Akibatnya, sering kali penderita akan berusaha menghindari berbagai situasi seksual.

2. Gymnophobia

Jenis fobia seksual berikutnya adalah ketakutan untuk telanjang di depan orang lain, atau melihat orang lain telanjang. Hal ini biasanya dipicu karena adanya kekurangan pada bagian tubuh tertentu. Namun, bisa juga muncul begitu saja tanpa penyebab yang jelas.

Pada kasus yang berat, penderita gymnophobia tidak hanya kesulitan telanjang saat akan berhubungan seksual. Namun, bisa juga penderita menjadi ketakutan untuk mandi.

3. Ithyphallophobia

Ini adalah rasa takut berlebihan terhadap penis tegang atau ereksi. Istilah ithyphallophobia berasal dari bahasa Yunani, di mana ithy berarti lurus, phallo atau phallus maksudnya penis, dan phobia adalah ketakutan.

Fobia ini tidak hanya ditemukan pada wanita, namun bisa juga pada pria. Ketakutan terhadap penis yang tegang tidak hanya saat dilihat langsung pada pria telanjang, namun dapat juga muncul walaupun pria berpakaian.

4. Malaxophobia

Malaxophobia adalah ketakutan yang berlebihan terhadap foreplay. Tidak hanya takut untuk melakukannya, fobia seks ini dapat terpicu hanya dengan memikirkan foreplay. Mereka dengan malaxophobia biasanya memilih untuk menghindari hubungan seksual. Bahkan, mereka juga menghindari terlibat dalam hubungan romantis untuk mencegah adanya situasi foreplay.

5. Eurotophobia

Jenis fobia berikutnya adalah eurotophobia. Dalam kasus ini penderita akan mengalami ketakutan saat melihat alat kelamin, khususnya alat kelamin wanita. Terkadang, ketakutan dapat muncul walaupun tidak melihat alat kelamin wanita, misalnya hanya memikirkan alat kelamin wanita sudah cukup untuk menimbulkan ketakutan.

Penderita fobia seksual ini sering kali mengalami serangan panik apabila terpapar dengan alat kelamin wanita, baik melihat langsung atau memikirkannya.

6. Philematophobia

Ini adalah ketakutan yang berlebihan untuk berciuman. Hal yang diduga menjadi pemicunya adalah ketakutan terhadap kuman (germophobia) atau bau napas, ketakutan terhadap sentuhan, serta ketakutan terhadap relasi yang intim.

Fobia seks ini dapat memunculkan gejala berat, seperti serangan panik jika harus berciuman. Namun, dapat juga berupa gejala ringan.  Ketakutan ringan biasanya dikaitkan dengan mereka yang masih muda dan belum berpengalaman dalam berciuman, sehingga takut salah melakukannya. Gejala ringan umumnya hilang sendiri setelah pengalaman berciuman bertambah.

7. Oneirogmophobia

Orang yang mengalami oneiorogmophobia akan ketakutan terhadap mimpi basah. Seperti diketahui, mimpi tidak bisa dikendalikan, begitu juga dengan mimpi basah. Akibatnya, penderita fobia seks ini akan sulit menghindari pemicu ketakutannya. Terkadang, mereka berusaha untuk tidak tidur supaya tidak mengalami mimpi basah.

Pada kasus berat, muncul serangan panik jika mimpi basah. Gejalanya dapat berupa berdebar-debar, ngos-ngosan, otot terasa tegang, dan berkeringat berlebihan.

Setelah mengetahui jenis-jenis fobia seksual, ketahui juga bahwa masalah ini umumnya tidak muncul begitu saja. Biasanya selalu ada faktor pemicunya. Agar hubungan seksual suami istri harmonis dan berjalan sehat, ketahui pemicu fobia seperti:

– Pernah mengalami kekerasan seksual sebelumnya
– Pernah mengalami kekerasan fisik yang menyebabkan takut disentuh
– Rasa khawatir tidak dapat memuaskan pasangan, sehingga takut berhubungan seksual
– Masalah pada kondisi fisik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya