Solopos.com, KEDIRI–Persik Kediri bakal menjamu Madura United FC tanpa dukungan penonton pada pekan ke-20 Liga 1 2022-2023 di Stadion Brawijaya Kediri, Selasa (24/1/2023) sore.
Keputusan pertandingan tanpa penonton tersebut diambil setelah ada beberapa poin terkait risk assesment yang dilakukan pihak kepolisian saat jeda kompetisi lalu. Ada beberapa poin di Stadion Brawijaya yang masih perlu diperbaiki oleh Panpel Persik.
Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023
Pelatih Persik Divaldo Alves meminta pemain tampil all out demi meraih tiga poin sebagai pelipur Persikmania, sebutan suporter Persik Kediri, yang belum bisa hadir langsung ke stadion.
Dia mengatakan kemenangan akan bermakna ganda bagi tim berjuluk Macan Putih. Tambahan tiga poin membuat Persik berkesempatan memperbaiki posisi di klasemen sementara dan juga menjaga harga diri tim dalam laga sarat gengsi derby Jatim.
“Suporter berperan besar di mental dan psikologis pemain. Tetapi saya percaya para pemain tetap akan bermain all out,” kata pelatih asal Portugal itu seperti dilansir dari laman resmi Liga Indonesia Baru.
“Karena tiga poin bukan saja penting bagi tim untuk terus memperbaiki posisi di klasemen sementara. Namun juga untuk menjaga harga diri Kota Kediri secara keseluruhan,” sambungnya.
Saat ini Rohit Chand dkk masih berada di dasar klasemen dengan mengoleksi poin 13 hasil dari dua kali menang, tujuh kali seri dan sembilan kali kalah.
Kemenangan atas Bhayangkara FC pekan lalu menjadi modal bagus Persik saat menjamu Madura United yang di laga terakhirnya tumbang melawan Persib Bandung di kandang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
