SOLOPOS.COM - Ilustrasi jalur sepeda. (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Jalan tol Solo-Jogja rencananya dilengkapi jalur khusus sepeda. Ini merupakan saran dari Pemkab Klaten melalui Bupati Klaten, Sri Mulyani, kepada pengembang jalan tol tersebut.

General Manager Lahan dan Utilitas PT JMM, Muhammad Amin, pun menyambut usulan tersebut dan mengatakan jalur khusus sepeda bakal dibuat di sepanjang tol Solo sampai Yogyakarta. Nantinya, jalur khusus sepeda itu dibuat di seksi 1 yakni Kartasura-Purwomartani.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Lalu apakah design jalur sepeda nantinya ideal untuk jalan tol Solo-Jogja? Seperti apa yang diharapkan dari segi design untuk jalan khusus sepeda?

Yayasan Kota Kita yang berlokasi di Kota Solo memberikan tanggapan mengenai wacana ini. Yayasan Kota Kita merupakan non government organization (NGO) yang fokus pada penataan kota dan keterlibatan masyarakat dalam perancangan pembangunan kota.

Hasanatun Nisa Thamrin, Manajer Program Urban Governance di Yayasan Kota Kita, mengatakan idealnya jalur sepeda harus melihat aspek keselamatan terutama bagi pengguna sepeda.

Baca Juga: Pertama di Jawa, Tol Solo-Jogja Dilengkapi Jalur Sepeda Buat Olahraga

“Faktor keamanan, keselamatan, dan kenyamanan pesepeda tentu perlu menjadi perhatian terutama mengingat jalan tol biasanya dipenuhi kendaraan berkecepatan sangat tinggi, bermuatan berat, dan menghasilkan polusi,” ujarnya saat diwawancarai Solopos.com, Selasa (12/7/2022).

Pembatas Yang Tegas

Dengan berbagai risiko tersebut, desain implementasi jalur khusus sepeda di tol Solo-Jogja perlu betul-betul memperhatikan aspek keamanan dan kenyamanan. Mengenai standar keamanan, diharapkan ada separator atau pembatas yang tegas.

Bahkan diharapkan jalan khusus sepeda dipisah dari jalan utama. Selain itu, jalur hijau juga diharapkan ada di jalan tol Solo-Jogja. “Apakah yang diperlukan tentu penyediaan pagar atau curb saja kemungkinan tidak cukup sebagai separator, tapi memang sebaiknya harus di luar badan jalan dan terpisahkan oleh jalur hijau,” tambahnya.

Baca Juga: Tol Solo-Jogja Dilengkapi Jalur Sepeda, Begini Reaksi Ganjar Pranowo

Dalam pembangunan jalur khusus sepeda di tol Solo-Jogja, Hasanatun berharap ada keterlibatan atau peran serta dan partisipasi masyarakat dalam pembuatan design dan pembangunannya. Pada dasarnya, Hasanatun menambahkan perluasan fasilitas infrastruktur yang ramah sepeda memang dibutuhkan di Indonesia.

Bila dilakukan secara partisipatif dengan warga, ia mengatakan hal ini akan memberikan banyak manfaat bagi warga kota baik dari aspek sosial, lingkungan maupun ekonomi.

“Kami pikir wacana ini menunjukkan upaya dari pemerintah untuk lebih mempromosikan gaya hidup bersepeda di kota yang secara jangka panjang dapat membantu mengurangi emisi dan membuat kota lebih ramah lingkungan,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya