Isi Pertalite Rp20.000 Tanpa Bayar, Pengendara Yamaha Mio di Klaten Kabur

Solopos.com, KLATEN – Seorang pengendara sepeda motor Yamaha Mio langsung kabur tanpa membayar seusai mengisi pertalite senilai Rp20.000 di Glodogan, Klaten Selatan, Minggu (7/6/2020). Aksi itu sempat terekam kamera Closed Circuit Television (CCTV).

Informasi yang dihimpun Solopos.com, pelaku membeli pertalite di pom bensin mini digital di Jl. Kirangga, Glodogan, Klaten Selatan, Minggu sore sekitar pukul 17.15 WIB. Pom bensin itu milik warga setempat, Parmanto.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Saat tiba di pom mini digital, pembeli tak dikenal itu memesan bensin jenis pertalite senilai Rp20.000. Pembelian bensin eceran itu dilayani istri Parmanto.

Saat membeli bensin eceran, laki-laki tak dikenal itu mengendarai sepeda motor Yamaha Mio warna merah. Meski mengenakan helm, pembeli berkaus biru tersebut tidak mengenakan masker.

BP Tapera Tegaskan Dana Tabungan Perumahan Tak Bebani Rakyat

Setelah tangki motornya rampung diisi bahan bakar, laki-laki pengendara Yamaha Mio itu langsung tancap gas meninggalkan istri Parmanto.

“Benar, penjual bensin itu warga saya [pemilik toko Vina]. Sesuai keterangan dari pemilik toko, pembeli tak dikenal ini bukan orang Glodogan. Dia berasal dari luar Glodogan sehingga pemilik toko tak mengenalinya,” kata Kepala Desa (Kades) Glodogan, Zaenal Arifin, kepada Solopos.com, Senin (8/6/2020).

Zaenal menjelaskan kasus itu tidak dilaporkan ke polisi. Ia mengimbau ke warga atau pelaku usaha agar selalu waspada dan hati-hati saat melayani pembeli.
“Setidaknya hapalkan pelat nomor pembeli bensin eceran. Jika terjadi apa-apa, bisa langsung dilacak melalui pelat nomor itu,” imbau dia.

Menjual Sayuran Hidroponik Tidak Sulit, Begini Caranya