SOLOPOS.COM - Warga saat melihat perlintasan rel KA tanpa palang di Cucukan, Prambanan, Klaten, tempat petani tertabrak KRL Solo-Jogja, Jumat (11/6/2021). (Solopos/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN — Sebanyak 10 perlintasan kereta api (KA) tanpa palang pintu di Klaten diprediksi bakal ramai dilintasi saat momen Lebaran mendatang. Personel Linmas bakal diterjunkan mengamankan perlintasan tanpa palang pintu selama Lebaran.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com dari Satpol PP Klaten, lokasi perlintasan KA tanpa palang pintu itu tersebar dari Kecamatan Prambanan hingga Wonosari.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Sebarannya ada di 10 desa, yakni Desa Taji dan Kotesan (Kecamatan Prambanan), Desa Titang dan Bakung (Kecamatan Jogonalan), Desa Karanganom dan Ketandan (Kecamatan Klaten Utara), Desa Mlese dan Klepu (Kecamatan Ceper), serta Desa Boto dan Bolali (Kecamatan Wonosari).

Kepala Bidang (Kabid) Ketenteraman dan Ketertiban Umum (Tantribum) Satpol PP dan Damkar Klaten, Edi Eka Suyanta, mengatakan perlintasan tanpa palang pintu itu akan dijaga linmas sebelum hingga sesudah Lebaran mulai 29 April 2022 hingga 8 Mei 2022. Masing-masing perlintasan bakal dijaga dua orang per sif dengan per hari dibagi dalam dua sif.

Baca Juga: Jumlah Penumpang KA dari Stasiun Klaten Mulai Melonjak

Linmas yang bertugas diserahkan ke pemerintah desa termasuk untuk pemberian honor kepada mereka.

“Diserahkan ke masing-masing desa. APBD Klaten tidak mengalokasikan,” kata Edi saat berbincang dengan Solopos.com, Minggu (24/4/2022).

Salah satu perlintasan KA tanpa palang pintu berada di Dukuh Karangnongko, Desa Ketandan, Kecamatan Klaten Utara. Selama setahun terakhir, warga secara swadaya membuat palang pintu secara mandiri dan secara bergiliran berjaga di perlintasan tersebut.

Baca Juga: Sejarah Baru! Jokowi Jadi Presiden Pertama yang Kunjungi Stasiun Klaten

Salah satu penjaga, Pujiman, 51, mengatakan saat mendekati Lebaran perlintasan itu kian ramai. Pasalnya, perlintasan itu menjadi jalur terdekat terutama menuju Dukuh Karangnongko dan sekitarnya.

Pujiman mengatakan saat kondisi normal, perlintasan itu dijaga dua orang yang bertugas bergantian saat sif pagi serta siang. Saat Lebaran, jumlah penjaga bakal ditambah.

“Menambah satu orang lagi untuk berjaga dari pukul 21.00 WIB sampai pukul 05.00 WIB,” kata Pujiman saat ditemui di Ketandan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya