Solopos.com, SOLO — Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 memiliki perbedaan dengan tahun sebelumnya. Pada 2021, calon mahasiswa bisa memilih D4 di politeknik negeri dalam SNMPTN atau saat SBMPTN.
Pendaftaran SNMPTN berlangsung dari 15 Februari 2021 sampai 24 Februari 2021. Ketua LTMPT Mohammad Nasih sebagaimana dikutip dari Suara.com menyampaikan beberapa perbedaan antara seleksi masuk PTN di tahun 2021 dengan tahun sebelumnya.
Promosi Wealth Management BRI Prioritas Raih Penghargaan Asia Trailblazer Awards 2024
Salah satu perbedaannya adalah, calon mahasiswa di tahun 2021 ini memiliki kesempatan untuk memilih prodi D4 di politeknik. D4 di politeknik dan D4 di beberapa perguruan tinggi akan masuk dalam SNMPTN 2021 dan SBMPTN 2021.
Jadi, para siswa bisa memilih dua program studi dengan menggabungkan S1 dan D4. Meskipun begitu, politeknik akan memberikan bobot lebih besar kepada peserta lulusan SMK sesuai dengan jurusannya. Sehingga kesempatan untuk masuk akan lebih tinggi ketimbang memilih program akademik lain.
Baca Juga: Bukan Erick Thohir, Ini Menteri yang Disebut Menjadi Pemilik Baru Persis Solo
Politeknik negeri bisa menjadi pilihan calon mahasiswa saat SNMPTN atau SBMPTN. Berikut sejumlah fakta tentang politeknik negeri sebagaimana dikutip dari Statistik Pendidikan Tinggi 2019, Jumat (19/2/2021).
Jumlah dan Prodi
Jumlah politeknik negeri di Indonesia mencapai 43 kampus. Jumlah itu berada di urutan kedua setelah universitas untuk kategori perguruan tinggi negeri (PTN). Artinya jumlah politeknik cukup banyak dan tersebar di berbagai kota di Indonesia seperti Madiun, Padang, Malang, Bandung, Surabaya, Manado, Semarang, Samarinda, Ambon, dan lain sebagainya.
Sementara itu, jumlah program studi di politeknik negeri mencapai 805 program studi. Program studi di politeknik khususnya untuk yang D4 ini yang bisa menjadi pilihan bagi para calon mahasiswa peserta SNMPTN dan SBMPTN 2021.
Mahasiswa
Kemendikbud mencatat jumlah mahasiswa yang terdaftar di politeknik negeri pada 2019 mencapai 148.138 mahasiswa. Jumlah itu hanya sekitar 5% dari total mahasiswa di PTN.
Baca Juga: Heboh Beli Kafe Bonus Istri di Blitar, Harganya Rp2,9 Miliar
Sedangkan mahasiswa baru di politeknik negeri pada 2019 mencapai 51.506 orang atau sekitar 7,5% dari mahasiswa baru di PTN. Jumlah mahasiswa terdaftar atau baru di PTN masih didominasi dari universitas.
Lulusan
Jumlah lulusan politeknik negeri pada 2019 mencapai 54.392 orang atau sekitar 10,3% dari total lulusan PTN. Dengan jumlah lulusan sebanyak itu, politeknik bisa menjadi salah satu alternatif saat SNMPTN atau SBMPTN.
Paling Besar
Politeknik Negeri Malang bisa disebut menjadi politeknik paling besar se Tanah Air. Berdasarkan data, politeknik ini menjadi satu-satunya politeknik negeri yang punya mahasiswa lebih dari 10.000 orang.
Baca Juga: Wow! Inovasi Alat Medis Covid-19 RS UNS Solo Bikin Menko PMK Terkesima
Politeknik Negeri Malang tercatat memiliki mahasiswa terdaftar pada 2019 sebanyak 12.411 orang. Mahasiswa baru pada 2019 mencapai 7.637 mahasiswa dan lulusannya 6.254 orang.
Selain Politeknik Negeri Malang, kampus politeknik dengan mahasiswa yang jumlahnya cukup banyak berikutnya adalah Politeknik Negeri Kupang, Politeknik Negeri Jember, Politeknik Negeri Jakarta, dan Politeknik Negeri Sriwijaya.
Itulah beberapa fakta mengenai politeknik yang bisa menjadi gambaran bagi calon mahasiswa saat SNMPTN atau SBMPTN 2021.