SOLOPOS.COM - Lurah Gilingan, Priadi (ketiga dari kiri), memotong tumpeng untuk pembukaan stan UMKM untuk mendukung wisata religi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo di Taman Cerdas Gilingan, Banjarsari, Solo, Jumat (16/12/2022). (Istimewa/dok. Priadi)

Solopos.com, SOLO — Warga Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo, menyediakan berbagai produk kuliner untuk mendukung wisata religi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Mereka membangun 21 stan kuliner dari setiap RW di Kelurahan Gilingan.

Lurah Gilingan, Priadi, menjelaskan peresmian stan UMKM itu dilakukan di Taman Cerdas Gilingan, Solo, Jumat (16/12/2022) siang. Warga yang terlibat merupakan anggota Paguyuban Pedagang Gilingan Rumekso (Padang Ing Roso).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Setiap RW di Gilingan terlibat, ada 21 stan. Warga menawarkan berbagai sajian kuliner. Ini memang tahap awal, nanti kami selalu evaluasi,” kata dia kepada Solopos.com, Sabtu (17/12/2022).

Menurut Priadi, kehadiran stan UMKM itu untuk menyambut dibukanya Masjid Raya Sheikh Zayed Solo yang rencananya dilakukan pada Januari 2023. Operasional stant UMKM di Taman Cerdas Gilingan untuk sementara hanya Sabtu-Minggu pukul 16.00 WIB sampai 22.00 WIB.

“Jadwal operasionalnya  situasional melihat kondisi. Apabila Masjid Raya Sheikh Zayed Solo setelah dibuka jadi ramai mungkin bisa setiap hari buka,” paparnya.

Baca Juga: Camat Banjarsari Usul Ada Banana Boat dan Flying Fox di Bendung Tirtonadi Solo

masjid raya sheikh zayed solo
Pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo, Rabu (16/11/2022). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Paguyuban bakal bekerja sama dengan juru parkir serta Karang Taruna Kelurahan Gilingan untuk mengarahkan pengunjung masjid ke pusat jajanan Gilingan tersebut.

“Katakanlah sebagai guide untuk mengajak pengunjung meramaikan stan UMKM di Taman Cerdas. Kami akan memasang petunjuk arah,” ujarnya.

Adapun lokasi Taman Cerdas Gilingan bisa diakses pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed Solo dengan berjalan kaki. Pengunjung bisa menyeberangi Jl. A. Yani, Solo. Selanjutnya melintasi Jl Rejosari untuk menuju pusat jajanan.

Sebelumnya diberitakan, pemerintah berencana membuka Masjid Sheikh Zayed Solo untuk masyarakat umum empat pekan ke depan atau Januari 2023. Pihak Uni Emirat Arab (UEA) bakal ikut dalam kepengurusan masjid.

Baca Juga: Hore! Masjid Raya Sheikh Zayed di Gilingan Solo akan Dibuka Januari 2023

Hal itu disampaikan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, kepada wartawan di Balai Kota Solo, Senin (12/12/2022). Gibran ikut membersamai kunjungan putra dari Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ),  yakni Khalid bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan bersama Presiden Jokowi di Gilingan, Banjarsari, Solo, Minggu (11/12/2022).

“Kami kejar empat pekan lagi. Perintah dari beliau [Khalid] harus segera dibuka. Pengurus masjid mau kolaborasi, bukan dari Solo saja, namun dari Abu Dhabi [UEA] mau berpartisipasi,” ungkapnya.

Gibran mengatakan masih ada pekerjaan fisik berupa finishing di beberapa lokasi yang harus diselesaikan. Selain itu, masih ada proses administrasi serah terima dari pelaksana proyek kepada pemerintah.

Finishing, kurang yang kecil-kecil diperbaiki,” paparnya. Dia mengatakan belum memastikan kapan tanggal pembukaan namun  target pembukaan maksimal Januari 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya