SOLOPOS.COM - Ilustrasi minyak goreng. (Freepik.com)

Solopos.com, SOLO — Harga bahan pokok di Jawa Tengah mulai naik menjelang akhir pekan ini. Hanya ada dua  bahan pokok di Jawa Tengah yang mengalami kenaikan.

Kenaikan harga pangan di Jateng pada, Kamis (16/3/2023) ini, terjadi pada telur ayam ras segar, cabai merah keriting, minyak goreng kemasan bermerk 1, minyak goreng kemasan bermerek 2, dan gula pasir lokal.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Berdasarkan data dari kanal hargapangan.id yang dikelola oleh Kementerian Perdagangan, bahan pangan lainnya seperti bawang merah ukuran sedang, bawang putih ukuran sedang, dan cabai merah keriting juga mengalami kenaikan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, berikut ini harga bahan pokok di wilayah Jawa Tengah per, Kamis (16/3/2023).

1. Minyak goreng kemasan bermerek 2, harga naik: Rp18.7o0/liter

2. Minyak goreng curah, harga turun: Rp15.150/liter

3. Gula pasir kualitas premium, harga turun:Rp15.550/kg

4. Cabai rawit merah, harga turun: Rp71.650/kg

5. Cabai rawit hijau, harga turun: Rp32.100/kg

6. Cabai merah keriting, harga naik: Rp37.050/kg

7. Minyak goreng kemasan bermerk 1, harga naik: Rp19.700/kg

8. Bawang putih ukuran sedang, harga turun: Rp32.750/kg

9. Telur ayam ras segar, harga naik: Rp29.750/kg

10. Minyak goreng kemasan bermerek 1, harga naik: Rp19.700/liter

Harga pangan Jawa Tengah tersebut diolah dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategi Nasional (PIHPSN) yang merupakan program Kementerian Perdagangan.

PIHPS Nasional menyediakan informasi harga komoditas pangan strategis secara harian di 164 pasar tradisional di 82 kota di Indonesia.

Pengembangan PIHPS Nasional ditujukan untuk memberikan akses informasi harga pangan terkini bagi masyarakat dan sekaligus mendukung perumusan kebijakan pengendalian inflasi.

Inisiatif pengembangan PIHPS Nasional ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia pada acara Sinergi Aksi Ekonomi untuk Rakyat di Brebes 11 April 2016 untuk dikembangkannya sistem informasi pangan dan sistem koordinasi pengendalian harga pangan dalam skala nasional.

Pengembangan PIHPS Nasional menjadi bagian dari komitmen bersama Bank Indonesia dan Pemerintah untuk menjaga inflasi 2017 terkendali dalam sasarannya yakni pada kisaran 4%±1%.

Pada tahap awal, data di dalam PIHPS Nasional mencakup data harga di pasar tradisional untuk 10 komoditas pangan dengan 21 varian yang cukup dominan dikonsumsi masyarakat dan merupakan komoditas yang menjadi sumber inflasi pangan.

PIHPS Nasional dapat diakses oleh masyarakat luas dengan membuka laman hargapangan.id atau dengan mengunduh aplikasi PIHPS Nasional versi android dan iOS yang tersedia secara cuma-cuma.

PIHPS Nasional memuat harga pangan di sejumlah wilayah Indonesia termasuk Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya