SOLOPOS.COM - Tim rescue Exalos Indonesia menunjukan ular yang dievakuasi saat menindaklanjuti permintaan bantuan dari warga. Foto dirilis Sabtu (20/11/2021). (Istimewa/Exalos Indonesia)

Solopos.com, SUKOHARJO – Tim rescue Exalos Indonesia berbagi tips agar rumah tidak dimasuki ular. Terlebih, pada musim pancaroba seperti ini populasi ular meningkat karena ini merupakan momen ular untuk bertelur dan menetaskan anak.

Ketua Exalos Indonesia, Janu Wahyu Widodo, memberikan tips bagi masyarakat agar bisa mengantisipasi rumah dimasuki ular. Beberapa di antaranya adalah rajin membersihkan rumah, tidak menumpuk barang bekas, menjaga rumah selalu wangi lantaran ular tidak suka wewangian, dan memelihara kucing sebagai alarm dini.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Kalau rumah bersih kan tidak ada tempat bersembunyi atau jadi tempat tikus yang menjadi makanan ular. Kemudian menutup lubang-lubang juga yang bisa menjadi akses masuk ular dan memangkas ranting yang menjulang ke rumah,” terang dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Sabtu (20/11/2021).

Baca Juga: Dishub Sukoharjo Pasang 150 PJU Tenaga Surya

Apabila langkah tersebut sudah dilakukan dan masih ada ular berbahaya yang masuk, Janu mengimbau warga untuk segera meminta bantuan ahli evakuasi ular. Apabila membutuhkan penanganan awal, dia meminta warga untuk menggunakan pendekatan menutup ruang gerak ular atau menggiring menggunakan sapu.

“Bisa saja nanti ditutup ember dulu sembari menunggu tim evakuasi. Sebisa mungkin kalau tidak punya keahlian jangan langsung ditangani sendiri,” beber ia.

Selama sebulan terakhir, Exalos Indonesia mengaku sudah menerima laporan evakuasi ular sebanyak 40 laporan. Dari seluruh laporan tersebut, sebanyak 20 laporan langsung ditindaklanjuti dengan mengevakuasi ular.

“Karena tidak semua direscue, ada yang laporan masuk tapi temuan sudah tiga hari sebelumnya, jadi kami tindaklanjuti dengan observasi,” kata dia.

Baca Juga: Hati-Hati Lur! Ini Musimnya Ular Menetas

Janu menjelaskan karakter ular yang merupakan hewan berdarah dingin juga berpotensi bisa memasuki rumah ketika musim hujan. Pasalnya, ular membutuhkan bantuan suhu panas dari lokasi lain untuk membantu sistem metabolisme tubuh atau tempat bersembunyi. Sehingga dia mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati pada musim seperti ini.

“Makanya kan setiap ditemukan ular itu kadang bisa di mesin motor atau mobil atau tempat hangat di rumah. Soalnya mereka butuh bantuan untuk meningkatkan suhu tubuh. Itulah kenapa masyarakat harus lebih waspada di momen seperti ini,” imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya