SOLOPOS.COM - Motor terbang bikinan perusahaan transportasi udara Jepang menjalani uji coba di Sirkuit Fuji Speedway Racing Course, Zhizuoka, Jepang, Selasa (26/10/2021). (Foto: xturismo.com)

Solopos.com, SHIZUOKA – Motor terbang bikinan A.L.I. Technologies Inc. diuji coba di Sirkuit Fuji Speedway Racing Course, Zhizuoka, Jepang, Selasa (26/10/2021). Motor terbang bernama XTurismo ini ternyata bisa bertahan 30-40 menit.

Berdasarkan penelusuran Solopos.com, Sabtu (30/10/2021), motor terbang dari Jepang ini menggunakan mesin pembakaran internal dan bertenaga listrik. Motor ini menggunakan kontrol otonom dengan kontrol elektronik.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Baca Juga: Bahaya Tabrakan di Udara? Inilah Sistem Operasi Taksi Terbang yang Diperkenalkan EHang

Mengutip laman resmi Xturismo, motor tersebut memiliki berat 300 kg dan mampu menggendong beban hingga 100 kg. Sementara dimensi motor tersebut adalah 3,7 meter untuk panjang keseluruhan, lebar 2m4 meter dan tinggi 1,5 meter.

Jangkauan motor terbang tersebut disebut mencapai 30-40 menit. Sayangnya, kecepatan maksimum motor terbang dari Jepang ini belum disebutkan.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, uji coba motor terbang ini dilakukan dengan acara terbatas. Sebelum diujicoba, motor terbang tersebut telah dipamerkan di Daikanyama Tsutaya pada awal Oktober lalu.

Baca Juga: Archer Luncurkan Marker, Si Taksi Terbang Listrik

Motor terbang itu dibekali enam baling-baling. Dua di antaranya berputar dalam lingkaran berdiameter lebih besar dan terletak di bawah penunggangnya. Sementara empat baling-baling lebih kecil berada di luar sisi dua baling-baling besar tadi.

Melalui siaran pers, A.L.I. Technologies Inc. menyebut Xturismo merupakan generasi hoverbike pertama di dunia. “Sebagai perusahaan mobilitas udara terkemuka di Jepang, kami telah mengembangkan hoverbike sejak tahun 2017. Hoverbike ini adalah generasi mobilitas berikutnya, memungkinkan pergerakan bebas di ruang 3 dimensi,” sebut dalam siaran pers di laman A.L.I. Technologies Inc.

Baca Juga: Heboh Taksi Terbang, Ini Rekam Jejak EHang dari China

Xturismo Limited Edition disebut sebagai model yang dirancang khusus, menawarkan bentuk yang ramping dan bergaya. Model ini didasarkan pada keinginan untuk menghadirkan sensasi dan pengalaman baru bagi umat manusia, mesin berperforma tinggi yang melintasi langit.

Dalam laman itu juga disebutkan pemesanan motor terbang itu dilayani mulai 2 Oktober 2021. Namun mereka menyebut pengiriman motor terbang itu baru bisa dilakukan tahun depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya