SOLOPOS.COM - Petugas Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten memadamkan api yang membakar lahan kosong di Desa Lumbungkerep, Kecamatan Wonosari, Rabu (17/8/2022). (Istimewa/Satpol PP dan Damkar Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Peristiwa kebakaran lahan kembali terjadi di Klaten. Diduga, api berasal dari aktivitas pembakaran sampah.

Kebakaran lahan itu terjadi pada kebun kosong di tepi Jl. K.A Perwito, Desa Lumbungkerep, Kecamatan Wonosari, Rabu (17/8/2022). Kebakaran itu dilaporkan pemilik lahan ke Pos Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten pukul 11.55 WIB.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Butuh waktu sekitar 25 menit bagi petugas Damkar Klaten menuju ke lokasi kejadian yang berjarak sekitar 18 km dari Pos Damkar Klaten di Jl. Mayor Kusmanto, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara.

Kabid Damkar Satpol PP dan Damkar Klaten, Sumino, menjelaskan proses pemadaman selesai pukul 13.35 WIB. Luas area yang terbakar sekitar 3.000 meter persegi dari total luas lahan sekitar 5.000 meter persegi. Api tak sampai merembet ke permukiman warga.

“Lokasinya berupa lahan kosong yang ditumbuhi alang-alang. Penyebab kebakaran diduga dari aktivitas pembakaran sampah,” jelas Sumino saat dihubungi Solopos.com, Rabu.

Baca Juga: Ditinggal Pergi, Dapur Rumah Warga Mandong Klaten Terbakar

Sejak kemarau kali ini, peristiwa kebakaran lahan kerap terjadi. Kebakaran disebabkan dari aktivitas pembakaran sampah yang merembet ke lahan kering.

“Lantaran aktivitas pembakaran sampah dan merembet akhirnya api tidak terkendali. Damkar Klaten selalu menghimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar. Ada potensi ancaman bahaya asap yang akan menganggu keselamatan kita,” kata Sumino.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya