Solopos.com, KLATEN – Pohon asem di Dukuh Klenisan RT 017/RW 006, Desa Taskombang, Kecamatan Manisrenggo, Klaten ini diyakini sudah berusia dua abad. Pohon berdiameter sekitar tiga meter ini juga dikenal angker.
Ada cerita unik yang dipaparkan warga. Pohon asem ini disebut pernah tumbang namun tiba-tiba bisa berdiri lagi dengan sendirinya.
Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam
Menurut pantauan Solopos.com, pohon ini menjulang tinggi sekitar 25 meter. Pohon ini mudah ditemui karena berada di Taman Glutuk, Dukuh Klenisan.
Baca Juga: Kisah Unik Pengantin di Ponorogo Menikah dengan Mas Kawin Burung Kenari
Di sekitar pohon ditemukan batu berukuran jumbo. Masyarakat setempat meyakini lokasi tumbuhnya pohon asam raksasa itu berada di jalur aliran sungai purba.
Ketua RT 017 di RW 006 Desa Taskombang, Parjo, 63 mengatakan pohon asam raksasa di daerahnya dikenal wingit alias angker. Warga setempat tak ada yang berani memotong kayu untuk dibawa pulang ke rumah.