SOLOPOS.COM - Suasana rumah yang digunakan untuk kantor Khilafatul Muslimin wilayah Jawa Tengah di Dukuh Gading Sawahan, Desa Belangwetan, Kecamatan Klaten Utara, Jumat (10/6/2022). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Keberadaan sekretariat Khilafatul Muslimin di Dukuh Gading Sawahan, Desa Belangwetan, Kecamatan Klaten Utara sudah ada sejak lama. Namun, beberapa tahun terakhir tak ada aktivitas di sekretariat tersebut.

Kepala Desa (Kades) Belangwetan, Hartono, mengatakan sekretariat Khilafatul Muslimin menempati rumah warga.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Dulu punya warga kemudian diberikan ke mereka. Memang sudah diserahkan. Untuk sejak kapan, saya lupa tetapi itu sudah lama. Lebih dari lima tahun,” kata Hartono saat ditemui di kantor desa setempat, Jumat (10/6/2022).

Hartono menjelaskan kegiatan di sekretariat tersebut sepengetahuannya kegiatan pengajian. Namun, beberapa tahun terakhir tak ada lagi kegiatan di sekretariat tersebut.

“Jadi itu kantornya sudah lama menganggur,” kata Hartono.

Baca Juga: Pimpinan Khilafatul Muslimin Jateng dan Klaten Jadi Tersangka

Awalnya ada warga yang ikut kegiatan di kantor itu. Namun, saat ini sudah tidak ada.

Terkait ajakan kepada warga sekitar mengikuti kegiatan di sekretariat Khilafatul Muslimin, Hartono menjelaskan sepengetahuannya tidak ada.

“Sepengetahuan saya kegiatannya tidak ajak-ajak kanan-kiri kantornya itu,” jelas dia.

Kantor Khilafatul Muslimin berada di permukiman padat penduduk berdekatan dengan sungai dan jembatan. Pintu rumah tertutup rapat dan papan nama Khilafatul Muslimin sudah dilepas setelah polisi melakukan penggeledahan ke kantor tersebut, Kamis (9/6/2022).

Baca Juga: Polisi Periksa 4 Pengurus Khilafatul Muslimin Klaten, Geledah 6 Lokasi

Salah satu warga, Haryanto, 56, mengatakan selama ini tidak ada warga yang ikut dalam kegiatan di kantor Khilafatul Muslimin di Belangwetan yang menjadi sekretariat wilayah Jawa Tengah (Jateng). Soal kegiatan di tempat itu, Haryanto menjelaskan rata-rata kegiatan yang digelar, yakni pengajian.

Namun, sejak ada pandemi Covid-19 tak ada kegiatan pengajian. Haryanto menjelaskan sekitar tiga pekan lalu ada kegiatan konvoi dengan titik awal dari kantor sekretariat tersebut.

Kasatreksrim Polres Klaten, AKP Guruh Bagus Eddy Suryana, mengatakan kegiatan Khilafatul Muslimin di Klaten sudah ada sejak 2009. Pimpinan atau amir wilayah Jateng membawahi Soloraya, Yogyakarta, serta Kudus.

Di wilayah Jateng, kelompok itu beranggotakan hampir 500 orang. Mereka merekrut anggota dengan cara mengiming-imingi kehidupan yang lebih sejahtera dan kemerdekaan.

Baca Juga: Polisi Geledah Sekretariat Khilafatul Muslimin di Klaten, Hasilnya?

“Sebenarnya sudah kami deteksi. Tetapi kegiatannya masih tertutup. Saat ini mereka mulai terbuka. Kami belum tahu motifnya apa. Ini masih kami dalami. Untuk pendanaan masih pendalaman,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya