SOLOPOS.COM - Ilustrasi konten negatif. (pexels.com)

Solopos.com, JAKARTA — Konten negatif di internet dirasa sangat mengganggu di Negara Rusia. Bahkan Presiden Rusia Vladimir Putin mengeluarkan perintah untuk menerapkan sistem baru untuk melarang konten internet yang “beracun”.

Perintah tersebut disampaikan Putin, menurut media setempat, tertanggal Kamis (27/1), seperti diberitakan Reuters dan dikutip Antara, Minggu (30/1/2022).

Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Belum ada penjelasan mengenai aturan baru internet di Rusia. Namun, situs resmi pemerintah memuat daftar perintah presiden yang disebut sebagai “daftar regulasi mandiri konten beracun”.

Baca juga: Kabar Gembira! iPhone 12 Series Turun Harga Rp3 Juta

Aturan mengenai sistem baru tersebut bertujuan melindungi anak-anak. Kremlin akan meninjau daftar tersebut pada 1 Juni.

Presiden Putin sejak beberapa waktu belakangan berencana memperluas tindakan keras terhadap konten negatif di dunia maya.

Dia menilai internet merusak generasi muda dan memicu aksi protes di jalanan oleh golongan oposisi, yang disebut sebagai ekstremis oleh otoritas setempat.

Baca juga: Rusia Berpotensi Invasi Ukraina, Inggris Siap Kerahkan Pasukan

Rusia tahun lalu memperketat aturan untuk perusahaan teknologi asing, seperti memberikan hukuman senilai hampir 100 juta dolar Amerika Serikat kepada Google karena gagal menghapus konten yang terlarang.

Desember 2021, Presiden Putin memberi sinyal dukungan terhadap proposal dari dewan hak asasi manusia soal cara baru melarang konten negatif.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya