Solopos.com, SOLO — Mo Robinson, 25, sopir truk asal Portadown, Inggris ditangkap polisi di Essex, Inggris, lantaran mengangkut 39 jasad manusia warga negara (WN) China, Rabu (25/10/2019).
Jasad-jasad manusia itu terdiri atas 31 laki-laki dan delapan perempuan. Reuters melaporkan penemuan itu terjadi di Grays, Essex, sekitar 20 mil atau sekitar 30 km sebelah timur London. Truk itu tiba di dermaga Purfleet di Essex, Inggris bagian selatan dari pelabuhan Zeebrugge di Belgia.
Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran
Ketua pelabuhan Zeebrugge, Dirk de Fauw, meyakini para korban meninggal di trailer sebelum tiba di sana. "Kami memiliki sistem yang aman dengan penjaga keamanan, kami memiliki kamera di mana-mana, kami memiliki polisi di jalan-jalan Zeebrugge, di bukit pasir dengan kuda," ungkapnya.
Polisi diberi izin oleh hakim untuk menahan sopir yang diketahui berusia 25 tahun tersebut. Polisi Essex mengatakan prioritas mereka adalah untuk memastikan martabat korban dalam penyelidikan yang kemungkinan akan memakan waktu.
"Saya ingin menyampaikan belasungkawa tulus saya kepada keluarga dari 39 orang yang kehilangan nyawa. Kami akan melakukan penyelidikan ini dengan menghormati semua orang itu," kata Kepala Polisi Essex, Ben-Julian Harrington.
Saat ini, polisi menggeledah tiga properti di kawasan County Armagh, Irlandia Utara. Penyelidikan difokuskan pada dugaan perdagangan orang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
