SOLOPOS.COM - Bocah SMP bentak-bentak dan tantang kepala sekolah (Youtube)
Beredar video bocah berseragam SMP lepas baju tantang berkelahi kepala sekolah.
Solopos.com, SOLO – Belum reda kehebohan warganet tentang kasus murid pukul guru yang mengakibatkan gurunya meninggal dunia, beredar viral video bocah berseragam SMP tantang kepala sekolah.
(Baca: Ini Kronologi Murid Aniaya Guru di Sampang Hingga Tewas)
Video yang menggambarkan bocah SMP tantang kepala sekolah itu diunggah di akun Facebook Eris Riswandi, Sabtu (3/2/2018). Sang pengunggah menerangkan video tersebut direkam di Purbalingga, Jawa Tengah dan menampilkan murid menantang kepala sekolah untuk berkelahi.
“Murid nantang kepala sekolah berantem, katanya ‘ayo mau di mana?’, haha, Indonesia krisis tata krama pada anak sekolah,” tulis Eris Riswandi.
Dalam video yang berdurasi sekitar 30 detik itu tampak murid laki-laki berseragam SMP sedang berada di ruang guru atau ruang kepala sekolah. Menggunakan bahasa daerah, murid tersebut berbicara dengan nada tinggi. Selain itu sang murid juga mulai melepas seragamnya seperti adegan-adegan film saat seorang tokoh mengajak lawannya berkelahi.
Video tersebut sontak viral, semenjak pertama diunggah di akun Eris Riswandi hingga Selasa (6/2/2018), video tersebut sudah dibagikan ulang lebih dari 31.000 kali, ditonton lebih dari 1,7 juta kali. Tak kurang dari 7.000 komentar pun meramaikan video tersebut.
“Sekarang murid kalau dicubit guru lapor, menganggap kekerasan. Padahal zaman dahulu kita sering merasakan pukulan penggaris kayu tapi kita diam saja tetap patuh karena sadar kita yang salah. Sekarang guru menegur murid malah dipukul sama muridnya,” tulis Robin Firdaus.