News
Sabtu, 1 Agustus 2015 - 09:30 WIB

KEBAKARAN BOYOLALI : 12 Unit Pemadam Dikerahkan Padamkan Kebakaran Pabrik Kiky

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Api menghanguskan bangunan gudang PT Solo Murni yang memproduksi buku tulis Kiky di Desa Bangak , Banyudono, Boyolali, Jumat (31/7/2015) malam. (Sunaryo HB/JIBI/Solopos)

Kebakaran Boyolali di Pabrik Kiky terjadi saat karyawan masih bekerja.

Solopos.com, BOYOLALI – Kebakaran Boyolali terjadi di Pabrik Kiky yang berlokasi di jalan Solo-Semarang, pertigaan Bangak, Banyudono, Boyolali, Jumat (31/7/2015) malam. Hingga Sabtu (1/8/2015) dini hari api masih membakar pabrik itu.

Advertisement

Kebakaran Pabrik Kiky—produsen buku tulis– mengundang perhatian ribuan warga. Mereka memadati jalan di depan pabrik. Beruntung petugas Satlantas Polres Boyolali, tim SAR gabungan, berhasil mengantisipasi agar kerumunan warga itu tidak menghambat keluar masuknya mobil pemadam kebakaran.

Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono, melalui Kabagops Polres Boyolali, Kompol Sri Haryanto, menyampaikan jumlah mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ada 12 unit. “Kami belum bisa prediksikan kapan api bisa padam. Ini masih kami upayakan. Karena gudang itu isinya kertas jadi sulit sekali untuk dipadamkan,” kata Kabagops Sabtu dini hari.

Kabagops juga menyatakan tidak ada korban dalam kejadian tersebut. “Korban jiwa maupun pingsan sekalipun tidak ada. Jadi begitu tahu ada kebakaran semua karyawan langsung dievakuasi dan masing-masing mengamankan diri.”

Advertisement

Begitu pula terkait penyebab kebakaran juga belum diketahui. “Saat ini kami fokus dulu untuk memadamkan api,” imbuh dia. 

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif