SOLOPOS.COM - Walikota Solo Joko Widodo (berdiri) memberikan pemaparan mengenai potensi Solo dan sekitarnya kepada belasan calon duta besar yang berkunjung ke Solo dan diterima di Ruang Manganti Praja Gedung Baru Kompleks Balaikota, Selasa (28/8/2012). (Suharsih/JIBI/SOLOPOS)
Walikota Solo, Joko Widodo (berdiri) memberikan pemaparan mengenai potensi Solo dan sekitarnya kepada belasan calon duta besar yang berkunjung ke Solo dan diterima di Ruang Manganti Praja Gedung Baru Kompleks Balaikota, Selasa (28/8/2012). (Suharsih/JIBI/SOLOPOS)
SOLO–Sebanyak 11 calon duta besar (dubes) yang akan dikirim bertugas ke luar negeri mengunjungi Solo, Selasa (28/8/2012). Kedatangan mereka disambut oleh Walikota Solo, Joko Widodo, di Ruang Manganti Praja Gedung Baru Kompleks Balaikota.
Staf ahli Menteri Luar Negeri (Menlu) Bidang Hubungan Kelembagaan, Suprapto Martosetomo, yang mendampingi para calon dubes itu mengungkapkan tujuan kunjungan itu adalah untuk menggali potensi yang ada di Solo, yang bisa dijual dan dipromosikan ke luar negeri.
“Sebenarnya ada 21 calon dubes, tapi yang bisa bergabung di sini hanya sekitar 11 orang,” ujarnya.
Suprapto menyebutkan mereka di antaranya akan ditempatkan di Swis, Malaysia, Bangladesh, Afganistan, Italia, Slovakia, Srilanka, Ukraina, India, Tunisia dan Austria (Wina). Tugas mereka di antaranya adalah mengundang investasi dari luar negeri, memperkenalkan pariwisata dan menjual produk Indonesia ke luar negeri.
Dalam paparannya Jokowi menyampaikan berbagai potensi, tidak hanya di Solo tetapi juga kabupaten lain di Soloraya. Termasuk tentang berbagai event di Solo seperti Solo Batik Carnival (SBC), Solo International Ethnic Music (SIEM) dan sebagainya. “Dulu saya masuk hanya ada enam event, sekarang sudah ada sekitar 38 event dalam setahun,” jelas Jokowi.