SOLOPOS.COM - SIDAK UN--Bupati Boyolali, Seno Samodro (dua dari kanan) menilik pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMPN 2 Boyolali, Senin (23/4/2012). Bupati meminta siswa untuk fokus dalam UN. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/SOLOPOS)
SIDAK UN--Bupati Boyolali, Seno Samodro (dua dari kanan) menilik pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMPN 2 Boyolali, Senin (23/4/2012). (Farida Trisnaningtyas/JIBI/SOLOPOS)
BOYOLALI–Sebanyak enam siswa di Kabupaten Boyolali dilaporkan absen pada pelaksanaan hari pertama Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs, Senin (23/4/2012).
“Dari laporan pelaksanaan UN hari pertama yang terima ada enam siswa yang absen. Sejauh ini pelaksanaan UN aman dan lancar serta tidak ada kendala yang berarti,” ujar Ketua Panitia UN, Abdul Rahman saat ditemui wartawan di sela-sela inspeksi mendadak (Sidak) di SMPN 2 Boyolali, Senin (23/4/2012).
Enam siswa yang terpaksa tak mengikuti UN mata pelajaran Bahasa Indonesia ini berasal dari SMP Muhammadiyah 4 Sambi, SMP Terbuka Selo, SMP Sudirman Ampel masing-masing satu siswa serta tiga siswa SMPN 6 Boyolali. Keenam siswa itu dinyatakan absen lantaran sakit.
Dijelaskan, absennya sejumlah siswa itu diperkuat dengan adanya surat keterangan dari dokter. Mereka dalam kondisi sakit sehingga tidak memungkinkan untuk mengikuti UN pada hari pertama ini. “Mereka akan mengikuti UN susulan yang digelar pekan depan sesuai jadwal mata pelajaran yang tidak diikuti. Terlepas dari itu pelaksanaan UN untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia lancar dan tertib,” tambahnya.
Di sisi lain, seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Boyolali, Seno Samodro di sela Sidak di SMPN 2 Boyolali mengatakan Pemkab Boyolali lebih siap menggelar UN ini. Sejumlah siswa pun diminta konsentrasi untuk belajar demi menyukseskan UN ini.