BOYOLALI--Proyek pelebaran jalan raya Boyolali-Sruwen mulai digarap. Hal ini menyusul selesai pelebaran jalan Boyolali-Kartasura. Pelebaran jalan sepanjang tujuh kilometer ini ditargetkan selesai akhir tahun ini.
Proyek pelebaran jalan ini bertujuan untuk semakin melancarkan arus lalu lintas. Sebab, setiap arus mudik dan balik Lebaran, ruas jalan ini kerapkali macet. Begitu halnya tingkat kecelakaan yang terjadi.
“Pelebaran jalan yakni penambahan bagian kanan dan kiri jalan sekitar 2 meter. Komposisinya, masing-masing bahu jalan 2m serta 7 m untuk badan jalan,” ungkap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek pelebaran jalan, Toni Wilmar saat ditemui wartawan di Boyolali, Kamis (31/5/2012).
Toni menjelaskan, bahu jalan di kedua sisi diperkeras dan diaspal mulus. Sedangkan dana proyek berasal dari pemerintah pusat senilai Rp35miliar. Toni mengungkapkan, pelebaran jalan ini juga mencakup sejumlah jembatan yang ada. Meskipun demikian, pelebarannya tidak dilakukan tahun ini.
Salah satu sopir bus Solo- Semarang, Edi, menyambut baik pelebaran jalan ini. Menurutnya, ruas jalan Boyolali-Sruwen rawan kecelakaan. Selain kondisi jalan yang sempit, jalur ini banyak tanjakan dan turunan. Ia berharap, pelebaran jalan juga didukung dengan adanya lampu penerangan jalan umum (PJU) serta sejumlah rambu-rambu lalu lintas.