Akibat kejadian itu, seorang pengemudi motor, Parso Wiyono, 58, mengalami luka di bagian tangan dan dada karena menabrak batang pohon. Menurut Parso yang merupakan warga Tawangsari RT 1, Kerjo, Karanganyar saat ditemui Espos di lokasi, pohon tersebut roboh secara tiba-tiba sekitar 4 meter di depannya saat ia melintas dari arah selatan menuju ke utara.
Kaget dengan hal itu, ia langsung mengerem. Karena jaraknya terlalu dekat, ia tidak berhasil berhenti, seketika ia menabrak batang pohon dan jatuh. Lampu bagian depan motor miliknya pecah terantuk batang pohon dan tangannya terluka terkena ranting pohon. “Untungnya pohon itu tidak menimpa saya. Kalau tertimpa pohon sebesar itu, mungkin saya tidak selamat,” ujarnya.
Kapolsek Ngrampal, AKP Ketut Putra, mewakili Kapolres Sragen, AKBP IB Putra Narendra, saat dijumpai Espos di lokasi, menyampaikan usia pohon yang sudah tua ditengarai menjadi penyebab robohnya pohon jaranan itu. Terlebih, hujan disertai angin kencang juga sempat menerjang wilayah itu beberapa hari belakangan. Hal itu membuat potensi pohon roboh semakin besar. Ia meminta kepada dinas terkait untuk menebang pohon yang dinilai sudah tua dan lapuk di sepanjang sisi jalan Sragen-Balong untuk menghindari jatuhnya korban.
(m93)