SOLOPOS.COM - Ustaz Yusuf Mansur. (Instagram/ @yusufmansurnew)

Solopos.com, SOLO — Ketua Yayasan Daarul Quran Solo, Adib Ajiputra, mengungkapkan rasa prihatin dan kesedihannya atas berbagai isu negatif yang beberapa waktu terakhir mendera Ustaz Yusuf Mansur selaku pimpinan Ponpes Daarul Quran pusat.

Adib berharap berbagai isu tak sedap yang menyerang Yusuf Mansur bakal menjadi momentum meningkatnya derajat sang ustaz. Pernyataan tersebut Adib sampaikan saat memberikan sambutan kegiatan doa bersama dimulainya pembangunan Masjid Daarul Quran Colomadu, Karanganyar, Senin (10/1/2022) siang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Di tengah ujian yang luar biasa, kami meyakini ini memang oleh Allah SWT dalam rangka akan dinaikkan derajatnya. Kami mengenal persis Ustaz Yusuf Mansur sejak 2004. Sejak mulai dari Mbulaksantri pesantrennya, sejak rumahnya hanya rumah yang tidak pada tempatnya. Yang alasnya masih pakai plastik perlak,” ujarnya.

Baca Juga: Digugat Beruntun, Ini Jawaban Lengkap Ustaz Yusuf Mansur

Namun dengan niat dan motivasi yang luar biasa besar karena Allah SWT, Adib melanjutkan akhirnya Yusuf Mansur bisa bangkit dan menjadi seperti sekarang ini. Adib mengaku sebagai saksi dunia akhirat atas berbagai hal baik yang dilakukan Yusuf selama ini. Menurutnya, sejumlah kabar tak sedap yang beredar hanya lah fitnah.

“Perjalanan luar biasa ustaz, kami menyaksikan sendiri. Sebagai saksi dunia akhirat, isu dan fitnah-fitnah selama ini semua tak benar. Kami sebagai saksinya, dan semua teman-teman pengurus Daarul Quran. Selama perjuangan merintis Daarul Quran dan mengikuti gerakan sedekah, tak ada satu sen pun dibawa Ustaz,” urainya.

Adib mengaku bersaksi Yusuf Mansur justru ikut bersedekah dalam gerakan sedekah yang dilakukan. “Saya menyaksikan sendiri Ustaz ikut sedekah dalam hal ini. Lalu kalau diundang siapa pun, beliau tak pernah pasang tarif atau minta fasilitas ini-itu. Saya saksi, karena saya sering sekali mendampingi Ustaz,” katanya.

Baca Juga: Yusuf Mansur Populerkan 4 Surah Qur’an, Salah Satunya Bisa Bikin Kaya

Sikap Dermawan

Adib justru mengungkapkan sikap dermawan atau gemar bersedekah yang dilakukan Yusuf Mansur selama ini. Salah satunya ketika Adib menyaksikan Yusuf Mansur menyedekahkan uang dalam amplop yang diperoleh seusai mengisi kegiatan. Saat perjalanan pulang dari acara itu Yusuf dan Adib mampir ke warung makan Padang.

“Seusai acara biasanya ustaz dapat amplop. Saat itu amplop saya bawa. Habis acara kami makan sekaligus sahur, cari rumah makan Padang yang buka. Kebetulan ada warung, bukan rumah makan. Kami berhenti untuk makan. Setelah itu Ustaz tanya habis berapa, amplop lalu dibuka dan diberikan. Pemilik warung menangis,” urainya.

Ternyata, kata Adib, sang ibu pemilik warung sedang dalam kesulitan keuangan. Ia tidak mampu membayar biaya pengobatan dan perawatan suaminya di rumah sakit. “Itu sering dilakukan beliau. Maka ini juga sekaligus di sini banyak teman-teman wartawan kami sebagai saksi dunia akhirat bahwa beliau tak seperti yang diisukan,” tandas Adib.

Baca Juga: Kesaksian yang Mendapat Keajaiban dari Konsep Sedekah Yusuf Mansur

Seperti diberitakan, Ustaz Yusuf Mansur menghadapi tiga gugatan secara beruntun di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang terkait investasi patungan usaha dan patungan aset yang digalangnya sejak 2012.

Ketiga gugatan terhadap Yusuf Mansur tersebut yakni 12 investor patungan usaha hotel, serta lima tenaga kerja wanita (TKW) yang menggugat terkait investasi nabung tanah. Dua gugatan sudah disidangkan Rabu (5/1/2022) dan Kamis (6/1/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya