SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta— Peristiwa langka gerhana Venus akan terjadi Minggu (16/5). Gerhana yang terjadi sekitar 40 menit bisa disaksikan langsung dengan mata telanjang pukul 18.50 WIB.

“Kita bisa melihatnya malam Senin secara langsung kalau cuaca cerah,” kata Peneliti Utama Astronomi-Astrofisika Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin dalam pesan singkatnya, Sabtu (15/5).

Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

Ba’da (usai) Magrib, kata profesor riset ini, masyarakat bisa mengarahkan tatapannya ke langit bagian barat.  Saat itu akan terlihat ‘bintang’ terang atau bintang kejora. Venus akan terlihat di atas bulan sabit.

“Sekitar pukul 18.50 WIB,  venus akan menghilang karena tertutup bulan yang disebut gerhana venus. Nanti setelah pukul 19.30 WIB, Venus akan muncul lagi di bawah bulan sabit. Semoga cuaca cerah,” kata Djamal.

Prosesnya, lanjut Djamal, mirip gerhana Matahari,  di mana hanya wilayah tertentu saja yang dapat menyaksikan. “Kali ini  hanya Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Hanya bagian barat yang dapat menyaksikan lengkap, Kalimantan dan Sulawesi hanya menyaksikan awalnya, okultasi atau gerhana Venus memang mirip gerhana Matahari saat Matahari tertutup bulan,” beber dia.

Djamal menuturkan, setidaknya  terdapat 61 kota yang bakal mengalami gerhana Venus ketika masa menghilang (dissapearance) dan 34 kota bakal menikmati ketika venus kembali terbit (appareance).

vivanews/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya