Solopos.com, SOLO — Sekitar 20.000 porsi sambal dan 1.000 porsi tengkleng bakal dibagikan secara gratis kepada warga selama kegiatan festival kuliner bertajuk Solo Indonesia Culinary Festival 2022 di Benteng Vastenburg Solo pada 4-7 Agustus 2022.
Ketua Pelaksana Solo Indonesia Culinary Festival 2022 Daryono menjelaskan penyelenggara membagikan sekitar 20.000 porsi sambal dan 1.000 porsi tengkleng kepada pengunjung selama kegiatan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Ada 16 sambel yang kami ekspos selama kegiatan berlangsung. Sehari kami membagikan 5.000 porsi, antara lain ada tempoyak, ada sambal ganja dari Aceh, sambal matah dari Bali,” katanya kepada wartawan, Rabu (3/8/2022).
Selain sambal nusantara, lanjut Daryono, penyelenggara festival kuliner itu juga menyajikan 11 sambal dari negara-negara anggota ASEAN yang menjadi peserta ASEAN Para Games (APG) XI 2022 di Kota Solo.
Menurutnya, event tahunan yang berlangsung kali ke tujuh itu salah satunya untuk memeriahkan APG 2022 di Kota Solo. Pemkot Solo mengangkat tema Pesona Citarasa Sambal.
Baca Juga: Gagal Diraih Solo, Ini Potensi 4 Kota Kreatif Unesco di Indonesia
“Kami mengapresiasi ide Pak Wali memilih sambal karena Indonesia ada tiga macam atau ragam kuliner setiap daerah di Indonesia, yakni soto, satai, dan sambal,” paparnya.
Pembukaan festival kuliner itu akan dihadiri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pada Rabu pukul 19.00 WIB. Sejumlah atraksi ditampilkan pada selama kegiatan berlangsung, antara lain ngulek sambal, juggling bartender, bakar ikan, lomba memasak, dan lomba foto.
“Event ini sebagai ajang promosi, edukasi, kuliner, dan pariwisata diharapkan ada 25.000 pengunjung. Ya minimal Rp1,5 miliar bisa dibukukan dalam transaksi kuliner tahun ini dari 120-an booth terdiri dari sekitar 150 pelaku UMKM,” ungkapnya.
Baca Juga: Puluhan Sapi Ikut Promosi Festival Kuliner Solo, Ternyata Ini Alasannya
Daryono mengatakan Solo Indonesia Culinary Festival 2022 untuk mempertegas Kota Solo sebagai destinasi wisata kuliner di Indonesia. Event untuk mendukung kepariwisataan daerah maupun nasional.
Menurutnya, festival akan berlangsung pukul 10.00 WIB sampai 21.30 WIB. Beragam makanan khas Solo dan Jawa akan disajikan dan menu yang disajikan akan berganti setiap harinya. Menteri Pariwisata dan Ekonom Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno juga diundang pada acara tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
