SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Politisi Partai Golkar Yuddy Chrisnandi memutuskan mundur dari Partai Golkar karena gagasan dan ide-idenya tidak diakomodasi.
sehingga dia merasa tidak layak lagi berada di bawah naungan partai beringin ini.

“Di Partai Golkar gagasan saya tidak bisa berkembang lagi. Tidak ada tempat lagi buat ide-ide saya. Padahal saya harus tetap berjuang,” ujar Yuddy mengemukakan alasannya mundur dari partai yang dinaunginya selama 17 tahun,” kata Yuddy, Rabu (4/11).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia mengatakan keputusannya mundur dari Golkar karena idealisme di partai berlambang beringin ini sudah dianggap telah mati. Politisi muda yang pernah menjadi anggota Komisi I DPR ini juga menilai Golkar tidak kondusif lagi bagi pengembangan perjuangan partai yang ideal.

“Di Munas Riau kemarin, bayangkan? Tak ada satu pun dari 368 suara yang mendukung gagasan saya. Saya kira ini jelas tidak ada lagi idealisme lagi di sini,” ungkap Yuddy.

Sebagai langkah awal mundurnya Yuddy dari Golkar, dia akan berpamitan dengan sejumlah senior dan sesepuh Golkar. Mulai hari ini dia akan berpamitan, sebelum secara resmi pekan depan mengumumkan kemundurannya.

“Saya akan pamitan dengan senior Golkar. Yang pertama tentunya dengan Ketua Dewan Pertimbangan Pak Akbar (Tanjung),” tandas Yuddy.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya