Solopos.com, SOLO – Youtube berencana menutup kolom komentar pada video yang menampilkan anak berusia 13 tahun ke bawah. Tujuannya yakni melindungi anak-anak serta mencegah pedofil menulis komentar tak pantas.
Rencana tersebut disampaikan langsung CEO Youtube, Susan Wojcicki. Inisiasi itu muncul menanggapi video unggahan channel MattsWhatltls, 17 Februari 2019. Video tersebut menunjukkan aksi pedofil yang mengancam keamanan anak-anal.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Tidak ada yang lebih penting bagi kami selain memastikan keamanan anak-anak,” terang Susan Wojcicki seperti dikutip dari New York Times, Sabtu (2/3/2019).
Video berdurasi 20 menit itu memperlihatkan aksi pedofil yang mengancam anak-anak. Umumnya, mereka memberikan komentar vulgar yang tidak pantas dibaca anak-anak. Video berkonten anak-anak menjadi ladang mengekspresikan hasrat. Padahal, video tersebut sama sekali tidak mengandung unsur pornografi. Kebanyakan video hanya memperlihatkan anak kecil bermain dan berolahraga.
Saat ini, Youtube mengklaim telah menonaktifkan komentar di jutaan video yang menampilkan anak berusia kurang dari 13 tahun. Youtube menargetkan hampir semua video anak-anak tidak bisa dikomentari. Namun, mereka memberikan pengecualian terhadap video yang mengulas mainan.
Kolom komentar di video toy reviews tersebut tersebut bakal dimoderasi secara aktif. Nantinya, Youtube bakal menggunakan sistem machine learning baru untuk menyensor komentar tak
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
