SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO – Yayasan Harmoni menggelar lomba kebersihan lingkungan guna memperingati HUT ke-74 RI. Lomba tersebut digelar di Dusun Karangkidul dan Dusun Dadakan, Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Karanganyar.

Lomba itu diselenggarakan guna menggugah kesadaran warga tentang kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Belakangan ini, Yayasan Harmoni milik produsen cat PT Indaco Warna Dunia semakin gencar mengampanyekan kebersihan lingkungan. Salah satu caranya memanfaatkan euforia warga memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Republik Indonesia (RI) di Dusun Karangkidul, Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat.

Melalui kadernya, Yayasan Harmoni menyisipkan lomba kebersihan tingkat RT di Dukuh Karangkidul dan Dukuh Dadakan, Desa Pulosari, Kebakkramat. Tujuan utamanya yakni menggugah kesadaran warga agar lebih perhatian terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan.

Penilaian lomba kebersihan dilakukan Senin-Jumat (12-16/8/2019). Sementara pengumuman lomba di Dukuh Karangkidul dilakukan pada Minggu (18/8/2019). Sedangkan di Dukuh Dadakan dilakukan sepekan kemudian, Minggu (25/8/2019).

Kader Harmoni Dusun Karangkidul, Suyono, menyampaikan lomba kali itu bukan sekadar menyapu serta mengecat jalan, pagar, dan lainnya di lingkungan sekitar.

“Penilaian detail dan banyak aspek. Jadi bukan sekadar bersih. Misal selokan ada genangan atau tidak, pemanfatan pekarangan, masih ada yang bakar sampah atau tidak,” kata pria yang juga Ketua Kampung Pro Iklim Dusun Karangkidul saat berbincang dengan jurnalis Solopos, Sri Sumi Handayani, Minggu (25/8/2019).

Suryono, menuturkan jalan utama di Dusun Karangkidul sudah ada selokan. Tetapi drainase tidak maksimal hingga luar jalan utama. Kendala lain, yaitu sejumlah warga terbiasa membakar sampah organik. Dia berharap lomba yang digelar Yayasan Harmoni menyadarkan warga soal pentingnya kebersihan lingkungan.

“Harapan kami warga sadar dan mau perhatian dengan kebersihan lingkungan sehingga hidup sehat. Pekarangan sudah tidak menjadi tempat pembuangan sampah tetapi kebun hidroponik dan tempat pembibitan. Ini perjuangan supaya warga lebih sadar dan merasakan efek lingkungan bersih,” sambung dia.

Hal senada disampaikan Project Manager Yayasan Harmoni, Albertin Yesica Stevani T—Sika—sapaan akrabnya, optimistis lomba kebersihan itu menggugah kesadaran warga menjaga kebersihan.

“Tujuan akhir lingkungan bersih sehingga kesehatan warga terjamin. Hadiah akan dikelola rukun tetangga [RT]. Pekerjaan rumah soal selokan dan pembakaran sampah. Harapan kami setelah ini warga lebih peduli kebersihan lingkungan,” ungkap Sika.

Adapun kriteria penilaian lomba meliputi pemanfaatan pekarangan rumah warga untuk menanam sayur, tanaman buah, dan bunga sehingga lahan pekarangan tidak dibiarkan kosong; perbaikan lingkungan agar tidak ditemukan genangan air; tidak ada pembakaran sampah; tidak ada penimbunan atau pembuangan sampah anorganik; tersedia rorak atau parit buntu dan tempat penampungan air hujan; dan lingkungan kreatif, indah, dan asri. Nilai maksimal yang diberikan dewan juri sebesar 350 poin.

Setiap kriteria penilaian punya tujuan khusus. Sika menambahkan tujuan akhir dari lomba kebersihan itu tak lain menyadarkan masyarakat soal kebersihan lingkungan.

“Setiap kriteria penilaian memiliki tujuan. Misalnya, perbaikan lingkungan agar tidak terdapat genangan air adalah salah satu cata mencegah penyakit demam berdarah. Selain itu, mengurangi pembakaran sampah sebagai upaya pemanfaatan bank sampah,” imbuh Sika.

Pada lomba kebersihan kali ini, Yayasan Harmoni menyiapkan hadiah Rp750.000 untuk juara satu dan juara dua Rp500.000 untuk juara di setiap dukuh. Juara di Dukuh Karangkidul, yakni RT 006 juara satu dengan nilai 255 dan juara dua RT 005 dengan nilai 245. Hadiah diserahkan langsung oleh Kepala Desa Pulosari, Sutino, dan Bayan Dusun Karangkidul, Loso Wibowo, kepada ketua RT 006 dan RT 005. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya