X Factor Indonesia kali ini mengulas sisi lain dari duo bule didikan Rossa.
Solopos.com, SOLO — Kerap tampil dengan konsep ceria dan berwarna, duo Jebe & Petty ternyata menyimpan perasaan rindu untuk keluarga, yang membuat mereka kerap menangis selama masa karantina di X Factor Indonesia season kedua.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pasalnya, duo yang digawangi dua bule, Jessica Bennett dan Patrecia tersebut sama-sama anak mami, sebutan untuk seseorang yang biasa tergantung dengan kehadiran sang ibu.
Petty mengaku berpisah dari keluarga adalah hal yang sulit baginya.
“Jauh dari keluarga itu adalah hal pertama yang betul-betul Petty enggak bisa tahan dan kita berdua tuh, tiap minggu ada aja nangisnya. Kadang berdua nangis di kamar, sempat suka curhat kangen rumah, kangen masa-masa dulu,” ujar Patrecia sebagaimana Solopos.com kutip dari Okezone, Sabtu (29/8/2015).
Senada dengan Patrecia, Jessica mengaku dirinya cengeng dan anak mami.
“Kita berdua, tuh memang cengeng, kita anak mami, yang namanya jauh dari mami tuh, berat buat kita tapi ya kita jadiin pengalaman. Jadi semakin ke sini semakin mandiri dan terbiasa,” kata Jessica.
Kini, duo Jebe & Petty masuk sebagai Top 3. Mereka telah menunjukkan kemampuan terbaik mereka di babak Road to Grand Final X Factor Indonesia, Jumat (28/8/2015), malam lalu.
JP, begitu sebutan untuk duo Jebe & Petty, akan kembali berkompetisi menghadapi dua finalis lain, yaitu Desy Natalia dan Clarisa Dewi. Sebelumnya, di Gala kesebelas, Jumat malam tersebut, duo ini tampil memukau para mentor saat membawakan lagu Flashlight dan berduet bersama The Overtunes saat menyanyikan lagu Sayap Pelindungmu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
