WINA-Kelompok nudis dan naturalis diperbolehkan datang dalam sebuah pameran bertajuk “Naked Men” yang digelar di Museum Leopold, Wina.
Seperti dilansir dari Reuters, mereka diperbolehkan datang tanpa mengenakan busana.
“Sangat bebas. Saya melihat pameran ini untuk kali kedua sekarang, dan ini sangat sempurna untuk melihat “Naked Men” sebagai seorang pria telanjang,” kata salah satu pengunjung yang menyebut dirinya Max dan yang pada kunjungan sebelumnya mengenakan pakaiannya.
Pameran yang telah diperpanjang sampai dengan tanggal 4 Maret, dirancang untuk menunjukkan penggambaran beragam dan berubah ketelanjangan laki-laki dalam sejarah seni.
Di antara pameran yang aneh adalah potret diri oleh Egon Schiele dan foto “Vive La France”, karya dari seniman Prancis, Pierre & Gilles . Dalam foto tersebut tampak tiga laki-laki telanjang dari ras berbeda mengenakan kaos kaki biru, putih, dan merah serta sepatu sepak bola.
Kemarahan dari orang tua dan kelompok-kelompok agama pada bulan Oktober lalu, memaksa Leopold untuk menutupi bagian pribadi dari tiga pemain sepak bola laki-laki telanjang yang digunakan pada poster publisitas besar di sekitar Wina.
Tapi “Naked Men” telah membantu meningkatkan jumlah pengunjung di museum sebesar 17 persen menjadi lebih dari 364.000 tahun lalu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
