SOLOPOS.COM - Gerbang Pasingsingan di Kebun Raya Indrokilo Boyolali. (kebunrayaindrokilo.boyolali.go.id)

Solopos.com, BOYOLALI — Jumlah pengunjung Kebun Raya Indrokilo Boyolali atau KRIB selama libur Lebaran mulai Jumat (29/4/2022) hingga Minggu (8/5/2022) melampaui target.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali menargetkan 1.000 kunjungan per hari. Realitanya kunjungan per hari selama libur Lebaran lebih dari itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala DLH Boyolali, Wiwis Trisiwi Handayani, mengungkapkan jumlah pengunjung KRIB paling banyak 1.574 orang per hari selama libur Lebaran.

“Bagi kami penanggung jawab, melihat perkembangan dari Kebun Raya Indrokilo cukup bagus. Puncaknya ada pada [Kamis] 5 Mei 2022 dengan 1.574 pengunjung. Kemudian terendah [Jumat] 29 April dengan 46 pengunjung,” kata Wiwis saat ditemui wartawan di ruangannya, Selasa (10/5/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Wiwis menyampaikan kunjungan pada hari lain juga melebihi target 1.000 orang per hari, seperti pada Rabu (4/5/2022) ada 1.279 kunjungan. Kemudian, Sabtu (7/5/2022) terdapat 1.444 kunjungan, dan hari terakhir libur Lebaran 2022 mencapai 1.326 kunjungan.

Baca Juga : Kebun Raya Indrokilo Boyolali Buka Saat Libur Lebaran, Tiket Rp5.500

Wiwis mengungkapkan hal tersebut sebagai perkembangan positif melihat KRIB adalah tempat baru dan masih minim promosi.

Tetapi, ia menuturkan jumlah kunjungan pada hari tertentu jauh dari target. Dia mencontohkan pada Jumat (29/4/2022) dengan 46 pengunjung per hari, Sabtu (30/4/2022) sebanyak 94 pengunjung.

Kemudian, Senin (2/5/2022) tidak buka karena libur pada hari H Lebaran, Selasa (3/5/2022) ada 513 pengunjung, dan Jumat (6/5/2022) dengan 982 pengunjung.

Total pengunjung KRIB selama libur Lebaran 2022 sebanyak 7.349 orang dengan total pendapatan Rp40.419.500. Jumlah tersebut didapat dari mengalikan jumlah kunjungan dengan tiket masuk Indrokilo Boyolali yaitu Rp5.500 per orang.

Baca Juga : Kebun Raya Indrokilo Boyolali Buka Lagi, Ini Syarat Pengunjung

“Ke depan, kami akan kejar target dengan pengunjung yang lebih banyak. Akan kami benahi fasilitas di dalamnya, mungkin spot selfie, tempat-tempat singgah, dan lain-lain,” jelas Wiwis.

Wiwis berharap suatu saat Kebun Raya Indrokilo Boyolali menjadi wisata khas Boyolali sehingga akan banyak wisatawan berkunjung. Ia mengatakan jika hal tersebut terjadi maka pertumbuhan ekonomi Boyolali dapat berjalan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya