Menikmati keindahan karya seni, baik musik, lukisan, atau pertunjukan teater ternyata bisa mempercepat proses penyembuhan pasien stroke, menurut sebuah penelitian.
Sejumlah peneliti dari University Tor Vergata School of Nursing di Roma, Italia, menanyakan 192 pasien yang pernah menderita stroke apakah mereka menyukai seni atau tidak.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
105 partisipan mengaku senang menikmati musik, lukisan, dan teater, sedangkan 87 orang mengaku tidak suka. Selanjutnya peneliti membandingkan kualitas kehidupan dari pasien yang suka karya seni dengan yang tidak.
Secara keseluruhan, para pencinta seni mendapatkan manfaat positif untuk kesehatan mental dan fisik. Mereka memiliki lebih banyak energi, kesehatan umum yang lebih baik, dan peningkatan mobilitas. Mereka juga lebih bahagia, tidak mudah cemas atau depresi, serta memiliki ingatan dan kemampuan komunikasi yang lebih baik.
“Pasien yang pernah terkena stroke dan menikmati karya seni sebagai bagian dari gaya hidup, menunjukkan kemampuan penyembuhan yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang tidak,” ungkap Dr. Ercole Vellone, asisten profesor ilmu keperawatan di universitas tersebut.
Hasilnya, eksposur karya seni dalam jangka waktu lama dapat membantu otak melakukan penyembuhan. Selain itu, memperkenalkan seni kepada pasien yang baru saja terkena stroke juga membantu meningkatkan mood atau suasana hati.
Misalnya saja pasien diperdengarkan musik favoritnya. Cara ini mampu melepaskan dopamine pada otak yang memberikan rasa senang dan nyaman. “Dopamine meningkatkan kualitas hidup setiap kali dikeluarkan di otak,” kata Vellone. Walaupun, menurutnya, masih diperlukan penelitian lebih lanjut jenis seni apa lagi yang memiliki efek sama dengan musik.
Para peneliti juga berharap, hasil penelitian ini juga bisa memberi masukan kepada para perawat yang menjaga pasien stroke. Biasanya musik atau karya seni lainnya baru dimasukkan dalam proses perawatan jika jenis pengobatan lainnya
Penelitian ini malah menuan bahwa jenis perawatan dengan menggunakan karya seni bisa langsung dilakukan di minggu pertama setelah mengalami stroke.(sun)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
