SOLOPOS.COM - Zak menunjukkan sepatu mahal koleksinya

Zak menunjukkan sepatu mahal koleksinya

JAKARTA — Bocah ini memang baru berusia 8 tahun. Namun, orangtuanya menghabiskan puluhan ribu pound untuk busananya. Seperti diberitakan mirror.co.uk, Selasa (21/5/2013), bocah beruntung mengenakan busana bermerek dan berharga mahal itu adalah Zak.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Zak mengenakan penutup tubuh, dari kepala hingga kaki, seluruhnya bermerek. Dia memiliki lenij dari 200 pasang sepatu. Bahkan celana renangnya bermerek Armani.

Untuk penampilannya yang keren dan mengikuti mode itu, orangtuanya menghabiskan uang senilai 20.000 pound untuk merek D&G, Burberry, Ralph Lauren, Gucci dan Prada.

Ibunya, Vicky Antonia,31, mengatakan: “Saya tahu, ini kedengarannya saya memanjakannya, namun saya hanya ingin dia tampil yang terbaik.”

“Apa masalahnya bila Anda ingin putra Anda tampil baik?”

“Bila pakaian-pakaian ini membikin dia lebih populer di sekolah, saya rasa saya sudah membelanjakan uang dengan tepat,” kata Vicky.

Vicky adalah model glamor yang telah bercerai dengan pengusaha (ayah Zak), sejauh ini telah membelajakan 5.000 pound untuk sepatu, 10.000 pound untuk pakain. Dan 5.000 poun untuk aksesoris.

Umumnya orangtua membelanjakan sekitar 11.000 pound untuk pakaian anak hingg usia 21 tahun, menurut poling yang dilakukan merek LV baru-baru ini. Keluarga telah meminta Vicky untuk mengurangi pengeluaran bagi pakaian Zak, yang tinggal di Epping Essex Inggris.

Zak lahir saat Vicky berusia 27 tahun, dan menghabiskan waktu dua bulan di ruang perawatan intensif karena mengalami infeksi bakteri meningitis.

“Dia adalah anak ajaib bagi saya, dan tak ada yang buruk yang saya lakukan pada anak saya,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya