SOLOPOS.COM - Warga memeriksakan hewan peliharaannya di Dinas Kelautan Dan Perikanan dan Peternakan (Dislakpernak) Wonogiri September 2020. (Istimewa)

Solopos.com,WONOGIRI -- Kabupaten Wonogiri mendapatkan ratusan dosis vaksin rabies untuk disuntikkan kepada hewan secara gratis. Vaksin ini diberikan setelah selama puluhan tahun Wonogiri tidak pernah menerimanya.

Hal itu menimbulkan pertanyaan apakah ada kasus rabies baru di Kabupaten Gaplek? Rupanya, pemberian vaksin tersebut tidak terkait dengan adanya kasus rabies di Wonogiri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Bidang (Kabid) Veteriner Dinas Kelautan Dan Perikanan dan Peternakan (Dislakpernak) Wonogiri, Magdalena Pancaningtyas Utami, mewakili Kepala Dislakpernak Wonogiri, Sutardi, mengatakan Wonogiri sudah lama tidak mendapat jatah vaksin rabies gratis.

Waduh! Covid-19 di Tawangmangu Tertinggi Kedua di Karanganyar

Dari informasi yang ia dapat dari grup Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Wonogiri, kabupaten ini kali terakhir menerima vaksi rabies pada tahun 1990-an. Vaksin gratis diberikan di Wonogiri untuk mempertahankan status bebas rabies.

"Meski Provinsi Jawa Tengah saat ini sudah bebas rabies, bantuan tersebut masih berguna. Terutama untuk mempertahankan Jateng bebas rabies," kata dia saat dihubungi Solopos.com, Rabu (9/9/2020).

Sementara itu, vaksinasi gratis akan dilaksanakan mulai 28 September 2020 atau saat Hari Rabies Sedunia. Vaksinasi bakal digelar bekerja sama dengan PDHI Cabang Jawa Tengah IV. Wonogiri termasuk cabang IV bersama dengan Sukoharjo, Solo, Karanganyar, Sragen, Boyolali, dan Klaten.

Kontak Erat Pj Sekda Sukoharjo, Kepala Dinas Penanaman Modal Positif Covid-19

Lima Puskeswan

Adapun vaksinasi rabies gratis di Wonogiri bakal dilaksanakan di lima Puskeswan, yakni di Kecamatan Jatisrono, Batuwarno, Giritontro, Wuryantoro, dan Purwantoro.

Vaksinasi juga bakal dilakukan di Kantor Dislakpernak Wonogiri. Dana pengadaan vaksin rabies gratis tersebut berasal Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Pilkada Wonogiri 2020: Ini Usia Pasangan Josss dan Harjo, Siapa Paling Muda?

Tyas, sapaan akrabnya, berharap masyarakat Wonogiri yang memiliki hewan seperti kucing, anjing, kera, dan musang membawa hewan mereka agar diberi vaksin rabies.

Vaksinasi bisa dilakukan di klinik hewan. Dislakpernak Wonogiri tidak menyediakan layanan vaksin karena anggaran terbatas. Sementara untuk pemeriksaan lainnya dilayani secara gratis pada jam kerja. Jika Dislakpernak tidak mampu menangani akan diarahkan ke klinik.

Menurut dia, gejala rebies pada hewan yakni tidak menurut dengan pemiliknya, nafsu makan hilang, sering bersembunyi di tempat yang dingin dan gelap, serta suaranya parau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya