SOLOPOS.COM - Gedung Induk Siti Walidah UMS Solo. (Youtube)

Solopos.com, SOLO — Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) di Sukoharjo mulai mengirimkan ijazah para lulusannya ke alamat rumah masing-masing melalui PT Pos Indonesia.

Ijazah tersebut adalah milik lulusan UMS yang urung diwisuda dalam wisuda III 2019/2020 ini. Wisuda sedianya dilaksanakan 28 Maret 2020 lalu namun dibatalkan karena adanya imbauan pemerintah tentang larangan pengumpulan massa untuk menghindari persebaran virus corona.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pada tahap perdana yang dilakukan Senin (20/4/2020), UMS mengirimkan 728 lembar ijazah ke alamat masing-masing lulusan yang tersebar di berbagai daerah. Rencananya, pengiriman akan dilanjutkan hingga 1.530 lembar ijazah para lulusan itu tuntas.

Pasien Positif Covid-19 Boyolali Bertambah Jadi Empat Orang

Pengiriman ijazah melalui jasa pihak ketiga ini sengaja dilakukan di masa pandemi corona ini untuk mengurangi risiko bertemunya banyak orang di kampus, sekaligus memudahkan mereka. Para lulusan tidak perlu repot-repot ke kampus untuk pengambilan ijazah. Rektor UMS Sofyan Anif, mengatakan pengiriman ijazah ini merupakan bentuk tanggung jawab kampus terhadap para lulusan.

"Sebagai lembaga pendidikan, UMS merasa bertanggung jawab, salah satunya segera menyerahkan ijazah yang menjadi hak lulusan UMS. Maka kami kirim langsung ijazah lulusan itu ke alamat masing-masing lewat jasa pos. Siapa tahu ada yang segera membutuhkannya," uangkapnya seperti disampaikan dalam rilis bagian Humas UMS.

Bisa Tetap Wisuda

Terkait wisuda, pihaknya tetap memberikan penawaran untuk mengikuti wisuda berikutnya jika kondisi sudah memungkinkan. Sebab, wisuda merupakan momen yang membahagiakan bagi mahasiswa.

Remaja Sragen Meninggal Dunia Saat Ronda Malam di Makam

Sementara itu, berkaitan dengan pengiriman ijazah itu Rektor berharap kerja sama dengan PT Pos Indonesia dalam pengiriman ijazah ini bisa berjalan lancar dan paket bisa diterima oleh mahasiswa secara utuh tanpa ada yang kurang atau cacat. "Kami percayakan kepada Pos Indonesia, semoga bisa cepat diantarkan ke alamat yang sudah tertera," harapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Pos Besar Gladag Solo, Elan Pramudiansyah saat dihubungi Selasa (21/4/2020) mengatakan pihaknya berkomitmen menjaga amanah yang telah diberikan UMS.

"Kami tentu akan menjaga amanah dengan baik untuk menyampaikan kepada penerima. Kami juga melakukan pengemasan yang baik agar sampai dalam kondisi yang semestinya. Mudah-mudahan kerja sama ini bisa berjalan baik antara PT. Pos Indonesia dengan UMS," ungkap Elan Pramudiansyah.

Ingat! Larangan Mudik Berlaku Mulai 24 April, Pemberian Sanksi 7 Mei

Ia menambahkan, proses pengirimannya ini akan berlangsung secara bertahap. Selain itu, waktu pengirimian juga sangat bervariasi tergantung jarak wilayah tujuan," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya