SOLOPOS.COM - Sejumlah pengunjung mengantre di depan loket penjualan tiket masuk Museum Purbakala Sangiran di Kalijambe, Sragen, Kamis (7/7/2016). Pengunjung melihat langsung koleksi fosil dan replika pemandangan alam pada zaman purba yang tersimpan di museum ini. (Moh./ Khodiq Duhri/JIBI/Solopos)

Wisata Sragen, museum Sangiran menjadi salah satu tujuan wisata selama Lebaran.

Solopos.com, SRAGEN–Lebih dari 2.000 wisatawan berkunjung ke Objek Wisata Museum Purbakala Sangiran pada hari H dan H+1 Lebaran, Rabu-Kamis (6-7/7/2016).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Pantauan Solopos.com di lokasi, puluhan pengunjung mengantre di pintu masuk objek wisata edukasi yang dikelola Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran ini. Untuk wisatawan domestik, mereka cukup merogoh kocek Rp5.000/orang untuk dapat melihat fosil flora fauna hingga manusia purba yang tersimpan dalam museum. Khusus wisatawan mancanegara, mereka harus membayar tiket masuk Rp11.500/orang. Pengunjung bisa mengamati langsung temua fosil yang tersimpan dalam etalase dari jarak dekat. Koleksi fosil itu terbagi dalam tiga ruang pameran. Sebagian pengunjung mengabadikan kesempatan itu dengan berfoto selfie.

“Kami datang dari Jakarta. Kebetulan kami mudik ke rumah nenek di Sukoharjo. Kami penasaran sekali dengam koleksi Museum Purbakala Sangiran sehingga kami kemari,” kata Zidna, 18, salah seorang pengunjung Museum Purbakala Sangiran kala berbincang dengan Solopos.com di lokasi, Kamis (7/7/2016).

Penanggung Jawab Objek Wisata Museum Purbakala Sangiran, Wibowo Endritono, mengatakan jumlah pengunjung pada hari H Lebaran mencapai 900 orang. Sementara pada H+1 Lebaran, hingga pukul 14.00 WIB, jumlah pengunjung objek wisata ini mencapai lebih dari 1.400 orang.

“Umumnya, mereka adalah wisatawan dari luar kota. Itu sesuai data pengunjung hingga pukul 14.00 WIB. Jumlah itu belum termasuk pengunjung dari kerabat atau teman warga sekitar. Mereka bisa masuk museum secara gratis. Kami sengaja memberikan apresiasi kepada warga sekitar yang ingin berkunjung ke museum ini. Mereka bisa masuk secara gratis asal tidak membawa teman terlalu banyak. Kami pernah menggratiskan delapan pengunjung yang dibawa warga sekitar,” papar Wibowo.

Pada hari-hari biasa, jumlah pengunjung objek wisata ini rata-rata mencapai ratusan. Wibowo memperkirakan jumlah pengunjung akan terus meningkat hingga Minggu (10/7/2016) mendatang. Pengelola tidak mematok target jumlah pengunjung pada libur Lebaran kali ini.

“Target kami itu tahun ini harus bisa menyetor PAD [pendapatan asli daerah] lebih dari Rp1 miliar kepada Pemkab Sragen,” terang Wibowo.

Pengujung Museum Purbakala Sangiran juga bisa menyaksikan bioskop mini berisi film seputar dunia kepurbakalaan. Pengunjung bisa membayar Rp60.000 pada hari biasa dan Rp70.000 pada hari liburan untuk menyaksikan bioskop itu.

“Pemutaran film itu biasanya diminati kalangan pelajar yang tengah mengikuti studi lapangan. Peminat bioskop ini biasanya minim pada libur Lebaran karena pengunjung didominasi kalangan keluarga, bukan pelajar,” terang Wibowo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya