Wisata Solo yakni Museum Keris segera dibuka untuk masyarakat umum.
Solopos.com, SOLO — Museum Keris Solo akan diresmikan pada Desember 2016 ini. Namuun operasional objek wisata yang berada di Jl. Bhayangkara Solo itu baru akan dibuka untuk masyarakat umum pada awal tahun 2017 mendatang.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Eny Tyasni Suzana, mengatakan acara peresmian Museum Keris yang dibangun dengan dana Rp20 miliar tersebut diagendakan Senin (26/12/2016) mendatang.
Menurut Eny, pembangunan Museum Keris tinggal menyisakan beberapa pekerjaan. “Kami sudah ada rencana tanggal peresmian tapi belum final. Yang jelas peresmian dilaksanakan akhir tahun ini,” kata Eny saat ditemui di sela-sela acara di Hotel Indah Palace, Serengan, Solo, Selasa (13/12/2016).
Eny menyampaikan Museum Keris tidak bisa langsung dibuka untuk umum setelah peresmian. “Museum nanti dibuka awal tahun. Setelah peresmian perlu ada pembenahan sedikit, terutama terkait ketersediaan SDM seperti untuk menjadi tour guide dan petugas tiket. Tahun ini kami belum punya SDM,” jelas Eny.
Eny membeberkan akan ada lebih dari 300 bilah keris yang dipajang dalam Museum Keris. Dia menilai jumlah bilah keris tersebut tergolong sudah cukup untuk mengisi koleksi Museum Keris.
Kabid Seni dan Budaya Disbudpar Solo, Vero Ekowati, menerangkan Pemkot telah menerima hibah keris sejak 2014 lalu. Sejumlah elemen masyarakat terutama yang memiliki kepedulian terhadap pelestarian benda tosan aji secara sukarela menyumbangkan keris mereka untuk dipajang di Museum Keris.
Menurut dia, koleksi yang sudah pasti dipajang dan sudah melalui seleksi Dewan Kurator berjumlah 318 bilah. Jumlah tersebut belum termasuk tambahan 25 bilah keris lagi yang rencananya diterima Pemkot dalam waktu dekat ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
