SOLOPOS.COM - Petugas Satpol PP, linmas, dan Dishub Kota Solo membongkar pagar seng yang mengelilingi Museum Keris Solo, Jumat (7/4/2017). (M. Ferry Setiawan/JIBI/Solopos)

Wisata Solo, perbaikan sejumlah sarana di Museum Keris dikebut menjelang peresmian.

Solopos.com, SOLO — Perbaikan sejumlah sarana di Museum Keris akan dikebut dan ditargetkan rampung dikerjakan akhir April mendatang. Sesuai rencana, Museum Keris pertama di Indonesia ini diresmikan dan dibuka untuk umum pada pertengahan Mei mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Solo Sis Ismiyati menuturkan masih banyak bagian bangunan yang harus diperbaiki sebelum Museum Keris diresmikan. Ada dua pekerjaan rumah meliputi fisik bangunan dan penataan museum. (Baca juga: Pagar Seng Dibongkar, Museum Keris akan Diresmikan 20 Mei)

Fisik bangunan ini nantinya seperti perbaikan di setiap lantai bangunan museum, kebocoran lift, serta cat tembok mengelupas dan menjamur. Perbaikan tersebut akan dikerjakan pemerintah pusat dan ditargetkan rampung akhir April ini.

“Jadi perlu perbaikan dulu sebelum museum diresmikan. Apalagi kemarin Pak Presiden [Joko Widodo] sudah meninjau dan meminta ada penambahan ornamen di setiap sudut museum agar tidak kaku dan biar lebih njawani,” katanya ketika dihubungi Solopos.com, Minggu (9/4/2017).

Sedangkan untuk penataan museum, Ismi mengatakan meliputi penataan koleksi keris dengan melibatkan tim kurator serta pemerhati museum. Saat ini tim kurator masih menginventarisasi koleksi keris hibah dari para kolektor.

Berdasarkan data tercatat ada 336 keris hibah dari para kolektor. Keris tersebut kini masih disimpan di rumah dinas Wali Kota, Loji Gandrung.

“Tim kurator sekarang masih menginventarisasi keris-keris itu. Nantinya keris master piece dan tergolong asli yang akan dipajang di museum,” katanya.

Setelah perbaikan bangunan dan penataan museum kelar, Ismi menambahkan proses selanjutnya adalah penyerahan aset dari pemerintah pusat kepada Pemkot. Museum Keris rencananya diresmikan pada 20 Mei mendatang. “Nanti [peresmiannya] bertepatan dengan Harkitnas [Hari Kebangkitan Nasional],” katanya.

Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo berharap Museum Keris bisa secepatnya dibuka untuk umum. Museum Keris akan menjadi destinasi wisata baru yang berfungsi sebagai media pendidikan bagi anak-anak.

Para generasi penerus bangsa bisa mendapatkan pengetahuan tentang keris dan cara pembuatan keris. Dengan demikian Museum Keris bukan hanya sebagai tempat memamerkan koleksi keris, namun juga sebagai sarana edukasi sehingga dibuat dan didesain baik untuk menarik minat anak muda.

“Museum ini juga dilengkapi dengan sarana edukasi tentang asal-usul dan pembuatan keris,” ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya