SOLOPOS.COM - Beberapa pekerja membersihkan sisa abu vulkanik Gunung Kelud dan lumut di Candi Ijo, Prambanan, Sleman, beberapa waktu lalu. JIBI/Harian Jogja/Rima Sekarani I.N.)

Wisata Sleman kunjungan di sejumlah candi di Jawa Tengah dan DIY meningkat 10%.

Harianjogja.com, SLEMAN — PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) menargetkan kenaikan 10% wisatawan selama musim libur lebaran tahun ini. Salah satu persiapan untuk menyambut libur Lebaran 2016, PT TWC menggelar program “Yuk Dolan ke Candi”.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Direktur PT TWC Edi Setiono mengatakan pihaknya terus memberikan layanan yang lebih baik kepada wisatawan. Terutama wisatawan yang merayakan lebaran di Jogja. Selain terus memperbaiki fasilitas yang ada, berbagai program disiapkan untuk memanjakan pengunjung candi.

Ekspedisi Mudik 2024

“Kami menargetkan kenaikan kunjungan naik 10 persen dibandingkan libur lebaran tahun lalu,” katanya, Sabtu (2/7/2016).

Tahun lalu jumlah wisatawan saat libur lebaran mencapai 300.000 orang, tahun ini diperkirakan jumlah pengunjung mencapai 350.000 orang. Jumlah tersebut merupakan akumulasi kunjungan wisatawan untuk tiga lokasi candi, Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko.

“Untuk Prambanan kami optimistis kunjungan naik 40 persen dari tahun lalu sebesar 120.000 wisatawan. Kami masih fokus menggarap wisatawan nusantara,” katanya.

Menurut Edi, banyak keunggulan wisatawan yang berkunjung ke tiga lokasi candi tersebut. Pasalnya, wisatawan tidak hanya melihat-lihat candi sebagai warisan budaya tetapi juga ikut belajar memahami sejarah bangsa.

“Banyak inspirasi yang muncul, mulai dari mempelajari estetika arsitektur candi yang luar biasa, arkeologi hingga cerita relife. Semua bisa dipelajari wisatawan,” jelasnya.

Sekretaris Perusahaan PT TWC Pujo Suwarno menambahkan sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa pariwisata, BUMN tersebut juga dituntut memberikan pelayanan prima kepada wisatawan. Terutama pada `peak season` seperti libur Lebaran tahun ini. Dia menjelaskan, PT TWC menetapkan masa ramai libur Lebaran 2016 selama 15 hari.

“Itu terhitung sejak 3 Juli hingga 17 Juli mendatang. Selama libur lebaran, kami menambahkan atraksi seni dan budaya untuk menghibur wisatawan,” katanya.

Selama masa ramai Lebaran, pihaknya menggandeng masyarakat untuk memberikan sajian hiburan. Salah satunya, atraksi seni dan budaya semisal musik keroncong, akustik, cokekan, jathilan, atraksi punokawan, atraksi badut, dan atraksi Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso.

“Selain itu kami juga pentas musik dolanan anak, pentas musik gejog lesung, pameran batik dan batu mulia, pameran kepurbakalaan dan dolanan anak,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya