SOLOPOS.COM - Wisatawan memasuki mulut Gua Dilem, Purwodadi, Tepus, Rabu (30/4) lalu. (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pemerintah Desa Purwodadi, Tepus membuka Gua Dilem di dusun Duwet sebagai objek wisata.

Kepala Desa Purwodadi, Tepus Sucipto menuturkan gua Dilem bukanlah lokasi baru. Ia pernah memasuki gua tersebut ketika masih duduk di kelas empat sekolah dasar. Namun ketika itu belum ada akses jalan. Setelah ada program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP), jalan menuju lokasi itu baru dapat diakses.

Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja

“Tujuan pembukaan ini untuk kesejahteraan warga. Dengan adanya pemasukan tambahan, diharapkan Desa Purwodadi semakin maju,” tutur dia kepada Harianjogja.com, Jumat (2/5/2014).

Wisatawan yang masuk pun belum dikenai tarif khusus. Namun wisatawan dapat memberikan insentif secara suka rela untuk desa. Pasalnya pembukaan gua tersebut diprioritaskan untuk menyuarakan terlebih dahulu bahwa di Purwodadi, Tepus, juga ada wisata gua selain wisata pantai.

Pengurus kelompok sadar wisata desa Purwodadi, Saido menuturkan wisatawan bisa menikmati ornamen gua berupa stalagtit. Meskipun sebagian sudah mati, namun keindahan gua masih bisa dinikmati.

“Dari pintu masuk hingga pintu keluar, setidaknya dibutuhkan waktu lima menit bagi wisatawan,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya