SOLOPOS.COM - Parkir Membludak (JIBI/Harian Jogja/Gigih M. Hanafi)

Wisata Malioboro akan ditata. Maket penataan kawasan tersebut dipamerkan di Benteng Vredeburg

Harianjogja.com, JOGJA- Malioboro kini dikenal sebagai pusat pariwisata Jogja yang padat dengan kendaraan, Pedagang Kaki Lima (PKL) dan kemacetan.

Promosi Ayo Mudik, Saatnya Uang Mengalir sampai Jauh

Hal inilah yang ingin diubah dalam penataan kawasan Malioboro yang baru sebagaimana terlihat dari maket yang kini dipamerkan di Benteng Vredeburg, Malioboro, Jogja.

Ekspedisi Mudik 2024

Di salah satu sudut benteng peninggalan Belanda ini, terlihat beberapa pekerja sibuk menyiapkan area. Di sanalah maket dan beberapa furnitur pelengkap Jl. Malioboro akan dipamerkan.

Meski berupa maket, pameran ini menyasar seluruh warga Jogja sebagai pengunjungnya sebagaimana tertulis jelas, Terbuka Untuk Umum. Ini dimaksudkan agar warga tidak salah kaprah dan mengira pameran ini hanya bisa dikunjungi kaum-kaum tertentu.

Pameran ini adalah bagian dari tekad Pemerintah Jogja mengembalikan identitas kawasan Malioboro sebagaimana tempo dulu. Jalan paling terkenal di Jogja ini akan ditata hingga kembali menjadi kawasan yang dipenuhi pohon-pohon besar, pejalan kaki, andong, dan sepeda onthel.

Maket pembangunan kawasan Malioboro yang akan dipamerkan pada masyarakat pada 21-22 November 2015 ini menunjukkan bahwa desain berkaitan dengan hal ini sudah dipersiapkan secara mendetail.

“Ada mock up juga yaitu sampel dengan skala 1:1 dengan fungsi yang sama persis dengan desain,” kata Arief Azazie Zain, Kepala Seksi Pembangunan Sarana dan Prasarana Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP ESDM) DIY, Jumat (20/11/2015).

Pria lulusan arsitektur UGM ini menceritakan bahwa konsep dari penataan kawasan Malioboro adalah menjadikannya sebagai kawasan yang ramah bagi pejalan kaki. Perubahan paling besar tercermin dari luasnya area yang akan jadi kekuasaan kaum pedestriaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya