SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Madiunpos.com, TULUNGAGUNG</strong> — Area <em>jogging track</em> Pinka (pinggir kali) Lembu Peteng, Kelurahan Tretek, Kabupaten Tulungagung, diresmikan sebagai kawasan wisata kuliner baru di daerah tersebut.</p><p>"Secara simbolis peresmian dilakukan dengan penandatanganan prasasti di permukaan batu alam yang dipasang di [kawasan] Pinka, semalam (Selasa, 31/7/2018)," kata Pj Bupati Tulungagung Jarianto di Tulungagung, Jawa Timur, Rabu.</p><p>Acara peresmian menghadirkan 35 pedagang dan disaksikan ribuan warga kian meriah dengan pementasan wayang kulit.&nbsp;Dalang Lenggang Pratitis dari Desa Gesikan, Kecamatan Pakel, mempersembahkan lakon <em>Mbangun Candi Sapto Argo</em>.&nbsp;</p><p>Jarianto berharap kawasan wisata kuliner Pinka menjadi alternatif warga maupun wisatawan yang ingin mencicipi aneka kuliner khas Tulungagung sembari menikmati <a title="Kakek-Kakek Tewas Gantung Diri di Hutan Ponorogo" href="http://madiun.solopos.com/read/20180802/516/931450/kakek-kakek-tewas-gantung-diri-di-hutan-ponorogo">keindahan</a> Sungai Ngrowo yang kini terus bersolek.</p><p>"Ini dalam rangka mengembangkan kawasan Pinka Lembu Peteng. Dikembangkan kulinernya sehingga nanti juga membantu perekenomian masyarakat," kata Jarianto.</p><p>Ke depan, lanjut Jarianto, kawasan Pinka Lembu Peteng bakal terus dikembangkan salah satunya berkaitan dengan kondisi sungai.</p><p>"Bisa ditambah perahu-perahu kecil sehingga bisa dinaiki keliling sungai. Bisa juga dibendung," katanya.</p><p>Ia mengimbau masyarakat terus mendukung program pemerintah, salah satunya pengembangan kawasan Pinka Lembu Peteng. Hal yang <a title="3 Bulan, 15 Kebakaran Terjadi di Kota Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180802/516/931371/3-bulan-15-kebakaran-terjadi-di-kota-madiun">cukup sederhana</a> yakni ikut menjaga kebersihan.</p><p>Ketua DPRD Tulungagung Supriyono yang turut hadir mengatakan nama Pinka Lembu Peteng sengaja dipakai karena Kali Ngrowo bernilai sejarah.</p><p>Ada hubungan erat dengan Lembu Peteng, yang merupakan pangeran dari kerajaan Majapahit. "Karena itulah namanya Lembu Peteng, ini untuk menghormati beliau," ujarnya.</p><p>Supriyono juga berharap kawasan Pinka Lembu Peteng bisa menjadi kawasan sarana edukasi, silaturahmi, wisata, serta meningkatkan perekonomian <a title="Warga Mengeluh Rumah Rusak Akibat Proyek Drainase di Madiun" href="http://madiun.solopos.com/read/20180801/516/931316/warga-mengeluh-rumah-rusak-akibat-proyek-drainase-di-madiun">masyarakat</a>.</p><p><strong>Silakan&nbsp;</strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong>&nbsp;dan&nbsp;</strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong>&nbsp;untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya