SOLOPOS.COM - Refleksi wisatawan mengunjungi kawasan Masjid Menara Kudus, di Desa Kauman Kudus, Jawa Tengah, Kamis (18/2/2016).(JIBI/Antara Foto/Yusuf Nugroho)

Wisata Kudus gratis untuk siswa taman kanak-kanak dan kelompok bermain.

Semarangpos.com, KUDUS — Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah memberikan kesempatan kepada semua siswa taman kanak-kanak (TK) serta kelompok bermain di daerah setempat untuk mengunjungi sejumlah objek wisata di Kudus, tanpa dipungut biaya. Selain menerapkan bebas biaya masuk ke sejumlah objek wisata, Pemkab Kudus juga menyediakan bus pengantar bagi wisatawan cilik itu menuju ke sejumlah objek wisata.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Keberangkatan perdana rombongan TK menuju sejumlah objek wisata di Kabupaten Kudus, dimulai Minggu (6/3/2016), yang dihadiri Bupati Kudus Musthofa beserta sejumlah SKPD di Alun-alun Kudus. “Kami berharap, adanya program wisata untuk anak TK, kelompok bermain, Tempat Penitipan Anak (TPA), dan setingkat pendidikan anak usia dini bisa menumbuhkan kecintaan anak sejak dini terhadap objek wisata,” kata Bupati Kudus Musthofa di Kudus.

Ekspedisi Mudik 2024

Selain itu, kata dia, kegiatan tersebut juga untuk menumbuhkan kecintaan anak terhadap alam sekitar serta budaya yang ada di Kabupaten Kudus. Hal itu, lanjut dia, termasuk salah satu bentuk pendidikan karakter sebagai pondasi dasar bagi siswa dalam mengenal kotanya sehingga kelak benar-benar paham terhadap kotanya sehingga bisa menumbuhkan kecintaannya terhadap daerahnya.

Semua sarana dan prasarana dalam memfasilitasi siswa TK mengunjungi objek wisata, kata dia, ditanggung pemerintah, termasuk alat transportasinya menggunakan bus milik Pemkab Kudus.

Terkait dengan objek wisata, kata dia, nantinya akan dievaluasi, apakah perlu penambahan objek wisata dari yang ditentukan saat ini hanya mengunjungi tiga lokasi, yakni museum kretek, taman krida dan Menara Kudus.

Bergiliran Setiap Minggu
Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kudus Hartono menambahkan, siswa yang menjadi sasaran program wisata meliputi TK, KB, TPA dan setingkat pendidikan anak usia dini. Adapun jumlah TK di Kabupaten Kudus, mencapai 222 TK, sedangkan KB, TPA dan Pos Paud sebanyak 178 sekolah yang tersebar di sembilan kecamatan.

“Nantinya, masing-masing TK akan diberangkatkan secara bergiliran setiap hari Minggu,” ujarnya.

Sementara rombongan wisata perdana yang diberangkatkan, yakni dari TK Pembina Jati dan TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) Jati, Kecamatan Jati.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kudus Sunardi menambahkan, adanya program kunjungan wisata bagi anak usia TK tentunya bertujuan untuk mengenalkan mereka terhadap destinasi wisata yang ada di Kudus. “Harapannya, kelak bisa mendongkrak tingkat kunjungan ke sejumlah objek wisata yang ada di Kudus,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya