SOLOPOS.COM - Sejumlah pengunjung Umbul Ponggok tampak mengenakan pelampung untuk pengamanan berwisata air, Sabtu (13/9/2014). Pengelola objek wisata berkomitmen meningkatkan keamanan pengunjung lewat kerjasama dengan SAR dan layanan asuransi. (Chrisna Canis Cara/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KLATEN--Popularitas Umbul Ponggok yang makin moncer membuat pengelola objek wisata terus meningkatkan pelayanannya. Beberapa waktu terakhir, manajemen menambah pengamanan pemandian dengan menggandeng tim Search and Rescue (SAR) Klaten.

Hal itu untuk mengantisipasi kecelakaan pengunjung saat beraktivitas dalam air. Pengurus Badan Usaha Milik Desa Tirta Mandiri, Ponggok, Endang Sri Utami, mengatakan wahana wisata air di Kecamatan Polanharjo, itu terus menanjak popularitasnya setahun terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Endang, pada akhir pekan Ponggok mampu menjaring lebih dari 1.000 pengunjung per hari. “Kalau libur dan akhir pekan, pengunjung sering membludak. Untuk har biasa di kisaran 300 sampai 500 pengunjung,” ujarnya saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Sabtu (13/9/2014).

Endang mengatakan peningkatan pengunjung menuntut pengelola menambah pengamanan wilayah. Setiap akhir pekan, manajemen Ponggok kini menggandeng SAR Klaten untuk pengawasan kolam.
Sebelumnya Ponggok hanya mengandalkan koordinator lapangan untuk mengecek aktivitas dalam kolam. “Keberadaan SAR penting untuk mengantisipasi jika ada pengunjung yang tenggelam,” kata dia.

Pihaknya mengatakan sosialisasi dengan pengeras suara juga terus dilakukan agar pengunjung waspada dengan kedalaman kolam. Menurut Endang, setiap satu hingga dua jam sekali pengelola pasti memberikan pengumuman bagi pengunjung yang tidak bisa berenang. “Kami arahkan agar memakai pelampung yang telah disediakan,” tuturnya.

Asuransi

Dengan sejumlah langkah ini, pihaknya mengklaim belum ada insiden yang merugikan pengunjung Umbul Ponggok. Apabila ada sesuatu, pengelola pun sudah menyediakan asuransi yang bakal menanggung biaya pengobatan pengunjung.

Endang mengatakan asuransi itu termasuk dalam karcis masuk senilai Rp5.000. “Dari nominal itu, Rp1.000 kami sisihkan untuk biaya asuransi. Jadi kalau terjadi apa-apa ada yang nanggung,” tutur Endang mengenai layanan yang telah dijalankan beberapa bulan tersebut.

Kades Ponggok, Junaedi Mulyono, menambahkan Umbul Ponggok menjadi salah satu objek wisata unggulan di desanya. Untuk itu, wahana yang bisa digunakan untuk diving dan snorkeling ini bakal didesain sedemikian rupa untuk kenyamanan wisatawan.

“Setiap tahun kami menginvestasikan dana cukup banyak untuk pengembangan Umbul Ponggok.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya