SOLOPOS.COM - Pengunjung objek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu, berdesakan di sekitar lokasi air terjun, Sabtu (18/7/2015). (JIBI/Solopos/Dok.)

Wisata Karanganyar di air terjun Grojogan Sewu dibanjiri pengunjung. Kendati demikian, wisatawan yang berkunjung di kawasan itu mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.

Solopos.com, KARANGANYAR — Jumlah pengunjung objek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar, turun jika dibandingkan libur Lebaran tahun lalu. Tren itu terlihat dari jumlah wisatawan pada hari pertama dan hari kedua Lebaran, Jumat dan Sabtu (17-18/7/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Petugas jaga objek wisata Grojogan Sewu, Endang, mengungkapkan tiket masuk objek wisata itu pada Lebaran hari pertama dan kedua tahun lalu secara keseluruhan terjual sekitar 13.600 lembar. Angka itu terbagi atas jumlah pengunjung pada Lebaran hari pertama sekitar 2.600 orang dan 11.000 lainnya datang pada Lebaran hari kedua.

Sementara pada tahun ini, jumlah pengunjung pada Lebaran hari pertama hanya sekitar 1.900 orang. Tren penurunan juga terlihat pada hari kedua Lebaran mengingat sampai dua setengah jam menjelang penutupan lokasi wisata, tiket yang terjual baru sekitar 7.000-an lembar dari dua loket.

Ekspedisi Mudik 2024

“Menurut data penjualan tiket pada Lebaran hari pertama jumlah pelancong sebanyak 1.955 orang. Sedangkan hari ini [Sabtu] belum bisa dihitung, namun sebagai gambaran sekitar 6.000-an lembar tiket terjual di loket II sampai pukul 14.30 WIB,” ujar Endang kepada Espos di pintu masuk loket I Grojogan Sewu, Sabtu (18/7/2015).

Pintu masuk menuju objek wisata Grojogan Sewu terbagi atas dua loket. Namun, loket II di sisi bawah objek wisata utama selama ini hanya menjadi akses alternatif dan penjualan tiketnya jauh lebih sedikit dibandingkan di loket I.

Petugas jaga loket II, Widodo, mengungkapkan jumlah tiket yang terjual pada Lebaran hari pertama 2015 hanya 518 lembar. Sementara pada Lebaran hari kedua, Sabtu, jumlah pengunjung sampai pukul 13.00 WIB sekitar 1.000 orang.

“Kalau Lebaran hari pertama memang biasanya agak sepi. Tetapi pada Lebaran yang kedua sesuai kelaziman akan ada tren peningkatan,” kata Widodo saat ditemui di pintu masuk loket II.

Objek wisata Grojogan Sewu memang menjadi salah satu yang paling digandrungi di Karanganyar dan Jawa Tengah. Warga dari dalam dan luar kota, bahkan dari luar Jawa Tengah atau luar Jawa, kerap menyempatkan diri untuk secara khusus mengunjungi air terjun berketinggian 81 meter tersebut pada momen-momen tertentu.

Hal yang sama berlaku pada Lebaran tahun ini. Meski didominasi pengunjung lokal dari Karanganyar dan sekitarnya, tak sedikit wisatawan yang datang dari luar daerah atau bahkan luar jawa. Viki, 26, asal Balikpapan, Kalimantan Timur, adalah salah satunya.

Pria yang bekerja di pertambangan batubara ini mengaku berkunjung bersama sepupu dan kerabat lainnya. “Saya sendiri sudah tiga kali ke sini karena dulu kuliah di Jogja, jadi tidak terlalu jauh. Hari ini [Sabtu] saya mengantar bulik dan om yang belum pernah ke sini,” ujar Viki.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya